Talut Penyangga Jalan di Gajahmungkur Ambrol
Talut penyangga jalan di RT 3 RW 3 Kelurahan Bendungan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang ambrol.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rival Almanaf
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Talut penyangga jalan di RT 3 RW 3 Kelurahan Bendungan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang ambrol, Kamis (8/3/2018) dini hari tadi.
Ambrolnya talut setinggi 2,5 meter tersebut menimpa sebuah rumah warga yang berada di bawahnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah yang terjadi sekitar pukul 01.00 dini hari itu.
Kapolsek Gajahmungkur, AKP Rokhana Sulistyaningrum menjelaskan ambrolnya talut tersebut diawali dengan hujan deras yang mengguyur wilayah sekitar Pura Agung Giri Natha tersebut.
Baca: Istri Bripka Fer Bantah Selingkuh dengan Kapolsek, Dia Mengaku Hanya Curhat
"Pagi tadi kami telah menggelar apel bersama polsek, koramil, dan kecamatan untuk kemudian melakukan kerjabakti menyingkirkan material," jelas Rokhana.
Ia mengatakan akibat longsoran tersebut jalan aspal di RT 3 RW 3 tersebut menjadi menggantung tanpa talud.
Kondisi tersebut membuat jalan rawan terjadi longsor susulan.
Baca: Jokowi-Prabowo Tanding Ulang Capres 2019
"Dari hasil cek TKP kami melihat tinggi talut yang longsor sekitar 2,5 meter, dengan panjang 15 meter dan lebar 2,15 meter. Tidak ada korban jiwa namun kerugian kami perkirakan sekitar Rp 35 juta," ujar dia.