Kurang dari Setahun, 6 Ular Piton Resahkan Warga Dusun di Gunung Kidul
Ular piton seberat delapan kilogram itu menjadi ular keenam yang ditemukan di dusunnya dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, GUNUNG KIDUL - Seorang warga bernama Wasiyo dari Dusun Mertelu, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta mengungkapkan, kampungnya dihampiri ular piton sepanjang tiga meter melintas di jalanan.
Ular piton seberat delapan kilogram itu menjadi ular keenam yang ditemukan di dusunnya dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun.
"Warga terkejut karena tiba-tiba ada pengendara sepeda motor yang berteriak karena melihat ular piton hendak menuju ke area kandang ternak," ujarnya, Jumat (9/3/2018).
Warga yang datang langsung menangkap ular tersebut dan diamankan di rumah seorang warga.
"Saat ini ular sudah diamankan, semoga tidak muncul lagi," tuturnya.
Ketua RT 05 RW 03 Dusun Mertelu, Loso mengatakan, banyaknya ular piton dikarenakan banyaknya area pergunungan dan juga pesawahan di Dusun Mertelu.
Selain itu, beberapa tahun lalu, pernah ada salah seorang warga yang memelihara ular jenis piton tetapi lepas.
"Dulu ada warga yang menangkap ular dari atas bukit, lalu dibawa ke rumah dan ditaruh di kandang. Tetapi lepas tidak tahu kemana, dan akhirnya munculah ular-ular itu," bebernya.
Sejak munculnya ular-ular itu, Loso mengatakan, warga kini resah.
"Berharap pemerintah bisa segera memberikan solusi terbaik. Sebab populasi ular piton di dusun tersebut mulai meresahkan warga dan menakutkan bagi warga sekitar," pungkasnya.
Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kurang dari Setahun 6 Ular Piton Masuk Pemukiman di Gunung Kidul
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.