Laporan Wartawan Tribun Manado Christian Wayongkere

TRIBUNNEWS.COM, MANADO  - Nasib malang dialami bocah bernama Alkiel Ruata berusia dua tahun, meregang nyawa karena mengalami musibah terjatuh dalam sumur sedalam tujuh meter Minggu (8/4/2018) malam kemarin.

Bocah laki-laki asal Desa Mundung 1 jaga 3 Kecamatan Tombatu Timur, Mitra sebelum ditemukan didalam sumur, korban pergi bermain diluar rumah.

Dari keterangan yang dihimpun petugas Polsek Tombatu, korban pada pukul 18.00 wita bermain-main di halaman rumah.

Lima menit berselang saat dicari orang tuanya, korban tak dijumpai di halaman rumah.

Keluarga korban dan warga sekitar melakukan pencarian hingga pukul 19.00 wita.

"Dilakukan upaya pencarian sambil panggil nama korban, tapi tak ketemu. Sekitar jam 7 malam ditemukan berada dalam sumur tua milik tetangga," kata Kapolsek Tombatu Iptu Wensy Saerang, Senin (9/4/2018).

Baca: Penambangan Minyak Sumur Tua di Blora Hasilkan Rp 2 Miliaran Per Bulan

Sumur tua lokasi korban ditemukan berjarak 100 meter dari halaman rumah korban, dengan kedalaman sekitar tujuh meter.

Pasca diketahui berada didalam sumur, anak dari Rival Ruata dan Senny Tongkotow langsung di evakuasi oleh ayahnya dibantu warga sekitar.

"Evakuasi dilakukan dengan cara masuk kedalam sumur menggunakan tali, lalu menarik korban menggunakan alat yang ada di sumur untuk menimbah air," urainya.

Upaya evakuasi berhasil dilakukan, korban langsung dilarikan ke puskesmas Desa Mundung.

Dari hasil pemeriksaan petugas puskesmas, dinyatakan korban sudah meninggal sejak dalam perjalanan ke puskesmas.

"Korban langsung dibawa pulang ke rumah duka, pihak keluarga membuat surat penolakan otopsi karena sudah mengikhlaskan bahwa kejadian ini adalah musibah," tukas kapolsek.

Hingga berita ini diturunkan, orang tua dan keluarga korban kini dirundung duka cita, pasca kehilangan anak tercinta.

"Atas kejadian ini kami himbau, warga yang punya anak kecil agar lebih ekstra lagi mengawasi dan menjaga aktifitas mereka saat bermain," kapolsek menandaskan.