Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Dikabarkan Kena OTT KPK, Bupati Bandung Barat Terkapar Masuk Rumah Sakit

Bupati Bandung Barat Abubakar dikabarkan ditangkap tangan petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (10/4/2018).

Editor: Sugiyarto
zoom-in Sebelum Dikabarkan Kena OTT KPK, Bupati Bandung Barat Terkapar Masuk Rumah Sakit
tribun jabar

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bupati Bandung Barat Abubakar dikabarkan ditangkap tangan petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (10/4/2018).

Dilansir dari Kompas.com, Juru Bicara KPK Febri Diansyah membenarkan adanya penindakan di suatu daerah di Jawa Barat.

Ia menyatakan, ada tujuh orang yang ditangkap, yakni bupati aktif dan enam aparatur sipil negara.

Febri Diansyah menyebut sebagian di antara tujuh orang itu, dibawa ke gedung KPK, sedangkan sisanya telah dilakukan pemeriksaan awal.

Namun, Febri Diansyah masih bungkam terkait kasus apa yang menjerat kepala daerah dan keenam PNS tersebut.

Di sisi lain, hingga berita ini diturunkan, pantauan wartawan Tribun Jabar yang berada di sekitar kediaman Abubakar menunjukan lokasi tersebut tampak sepi.

Tak ada aktivitas mencolok di sekitarnya.

Berita Rekomendasi

Hanya ada sopir yang tengah mencuci sebuah mobil di dekat rumah tersebut.

Selain itu, ada pula sejumlah awak media yang tengah menanti penjelasan terkait kebenaran atas kabar adanya operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK.

Namun, tahukah Anda sebelum kabar Bupati Bandung Barat tertangkap tangan KPK, Abubakar sempat mengalami hal memilukan beberapa waktu lalu?

Pada akhir Januari 2018, ia sempat diberitakan sakit parah.

Tubuhnya terkapar tak berdaya.

Abubakar bahkan dirawat di Rumah Sakit Boromeus, Kota Bandung.

Berdasarkan pemberitaan yang beredar di media massa, Abubakar masuk rumah sakit sejak 26 Januari lalu.

Bupati Bandung Barat ini, harus absen dalam kegiatan dinasnya.

Namun, pihak Abubakar bungkam terkait penyakit penyakit yang diderita Bupati Bandung Barat itu.

Pihaknya bahkan tidak memperkenankan orang lain menjenguk Abubakar di rumah sakit.

Hal ini dialami oleh Ketua DPRD Bandung Barat Aa Umbara.

Padahal, kala itu Aa Umbara sudah menguhubungi ajudan Abubakar berniat izin menjenguk.

Namun, ia terpaksa tak bisa melihat kondisi Abubakar saat itu.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas