TRIBUNNEWS.COM -- Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat dengan nomor urut 3, Mayjen TNI (Purn) Sudrajat - Ah‎mad Syaikhu melaunching program “ASYIKpreneur”, gerakan sosial yang bertujuan untuk melahirkan dan mengembangkan kewirausahaan di Jawa Barat agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Ya, kami mengumumkan program ASYIKpreneur yang Insyaalah akan menjadi cikal bakal lahirnya 300 ribu pengusaha baru di Jawa Barat. Sebagai Provinsi dengan penduduk terbesar di Indonesia, Jawa Barat memiliki banyak potensi yang dapat dikelola untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi generasi mudanya,” ujar Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu, dalam keterangan persnya, Jumat (13/4/2018)

Dengan menggunakan hashtag #BikinUsahaItuASYIK kedua calon pemimpin Jawa Barat ini berupaya untuk mengumpulkan anak- anak muda yang berdomisili di Jawa Barat untuk ikut bergabung dalam gerakan ini.

Nantinya para calon pengusaha baru ini akan diberikan pelatihan usaha dan penampingan oleh para mentor bisnis yang kredibel dan berpengalaman.

Syaikhu juga mengaku akan memberikan akses permodalan usaha, perluasan network dan mendukung pemasaran produk/ jasa usaha para pengusaha muda.

“Seluruh rangkaian pelatihan usaha dan bantuan akses permodalan usaha kita lakukan untuk meningkatkan nilai tambah serta aktivitas- aktivitas lainnya yang bisa mengasah kemampuan kewirasuahaan mereka. Kami memiliki harapan besar agar pelaku usaha di Jawa Barat dapat sukses dan berdaya di negeri sendiri,” tegas Syaikhu.

Lebih lanjut dirinya menyatakan ASYIKpreneur akan membangun 1000 titik Coworking space yang akan tersebar di seluruh Kabupaten/kota di Jawa Barat, dimana tempat ini akan menjadi pusat informasi serta bisa memfasilitasi para calon pengusaha dan praktisi bisnis untuk saling berbagi dan bertumbuh.

“Kami akan mengajak anak muda di Jawa Barat untuk terus mengasah kreativitas yang mereka miliki. Di ASYIKpreneur mereka bisa mendapatkan pelatihan wirausaha, marketing, financial, atau apapun yang berkaitan dengan bisnis. Karena itu kami menciptakan ASYIKpreneur ini sebagai wadah yang tepat untuk memajukan usaha lokal di Jawa Barat,” sahut Syaikhu.

Kegiatan ASYIKpreneur, sambungnya, akan dimulai dengan membangun 3 titik coworking space di Bekasi, Bandung, dan Garut. ASYIKpreneur juga akan segera mengadakan roadshow keliling 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

“Kami membuat Coworking space sebagai ruang publik yang akan digunakan oleh pengusaha-pengusaha baru. Mereka akan dimanjakan dengan fasilitas pendukung, mulai dari Wi-Fi berkapasitas tak terbatas sampai sarana prasarana pendukung lainnya. Kami sangat menyarankan bagi seluruh penduduk Jawa Barat agar bergabung di ASYIKpreneur karena ini benar-benar program yang bisa mendidik dan sangat inspiratif," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua Umum ASYIKpreneur A Baidillah Barra menilai berprofesi sebagai pengusaha mulai menjadi sebuah tren dikalangan anak muda. Hal ini dikatakannya dapat mendorong jumlah pertumbuhan wirausaha di Indonesia dan menjadikan Jawa Barat sebagai barometer pertumbuhan wirausaha.

“Anak-anak muda “zaman now” trennya bangga jadi pengusaha. Kita ingin menggerakkan generasi muda Jawa Barat untuk mau concern sebagai wirausahawan. Karena salah satu pilar sebuah negara maju itu adalah banyaknya jumlah para pengusaha, dan kita akan bercita-cita bahwa Jawa Barat menjadi barometer pertumbuhan ekonomi terbaik di indonesia,” ujarnya.

Sedangkan Sekretaris Umum ASYIKpreneur, M Hadi Nainggolan menyampaikan dengan Gerakan ASYIKpreneur ini akan menumbuhkan potensi ekonomi di berbagai Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Barat dan merupakan bagian dari Jihad Ekonomi.

“Ini adalah bagian dari Jihad Ekonomi menuju Jabar betaqwa dan sejahatera. Dimana kita ingin melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi sesama dan mendatangkan perbaikan- perbaikan taraf kehidupan masyarakat,” pungkas Hadi yang merupakan founder Graha Inspirasi.

Sebagai informasi tambahan, pembukaan ASYIKpreneur ini dihadiri oleh para pegiat dan praktisi entrepreneurship Indonesia serta Jawa Barat, seperti Jamil Azzaini (Inspirator Sukses Mulia), Coach Dr. Fahmi (Certified Leadership Coach), Sally Giovanny (Owner Batik Trusmi), Iwan Kurniawan (Presiden GenPro), Rendy Saputra (Founder Serikat Saudagar Nusantara), (Founder Ina Cookies), Chairun Nisa(Founder Triputra Group), Dedi Rahman(CEO Katapedia), Dodi Hidayatullah(Youtuber & Owner Kaffah Production), Arif Yasir Rahman (CEO Java Travel), Febry Syahputra (Direktur Executive ASYIKpreneur & CEO GiSpace), Azmi Robbani (Managing Partner ASYIKpreneur), Deni Ardini (CEO OlehOlehBekasi.co.id) dan para trainer bisnis lainnya.