TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Samarinda melantik pengurus Kecamatan dan Kelurahan se-Samarinda, Sabtu (14/4) di Gedung Olahraga Segiri.

Selain melantik pengurus, DPD Golkar Samarinda juga menggelar sosialisasi dan konsolidasi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

Ketua DPD Golkar Samarinda Jafar Abdul Ghafar mengajak kader bekerja keras memenangkan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung Golkar, Andi Sofyan Hasdam-Rizal Effendi.

"Kita harus fokus pada pemenangan Annur, saya punya alasan kuat. Mereka berdua ini adalah dua pangeran, dari utara dan dari Selatan. Mantan Walikota Bontang dua periode, dan Walikota Balikpapan dua periode. Jadi jelas mempunyai kapabilitas," kata Jafar.

Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Dapil Kaltim-Kaltara yang hadir di pelantikan tersebut juga mengajak kader bahu-membahu memenangkan Golkar di Pilkada dan Pemilu nanti. Tak lupa, ia mengingatkan kader perempuan ambil bagian dalam pemenangan partai.

"Saya ingin menyampaikan pesan DPP terkait Pilkada 2018. DPP menargetkan 60 persen menang di 171 daerah yang Pilkada. Saya juga sangat bangga melihat perempuan-perempuan Golkar. Perempuan Golkar harus ditegaskan lagi sebagai tulang punggung dalam membesarkan partai," kata Hetifah yang juga menjabat ketua KPPG (Kesatuan Perempuan Partai Golkar) DPP.

Kandidat Gubernur-Wakil Gubernur yang diusung partai Golkar, Andi Sofyan Hasdam-Rizal Effendi, hadir menyampaikan pidato politik. Ada lima program yang diusung pasangan "Annur" itu.

"Lima pilar yang kami sosialisasikan ke seluruh Kaltim berhasil baik. Pertama, Sehat Masyarakat guna mewujudkan KALTIM SEHAT melalui pelayanan kesehatan yang berkwalitas. Kedua, Sehat pendidikan guna mewujudkan KALTIM cerdas melalui penigkatan pelayanan pendidikan.

Ketiga, Sehat ekonomi dan investasi guna mewujudkan iklim investasi yang kondisif, mengurangi jumlah penduduk miskin. Keempat, Sehat lingkungan guna mewujudkan KALTIM LESTARI yang fokus pada pradigma pembangunan berkelanjutan. Kelima, Sehat Pemerintah guna menjadikan Kaltim sebagai daerah percontohan pelaksana prinsip-prinsip good goverment," papar Sofyan.

Hadirnya Hetifah, yang merupakan Pimpinan Komisi X Bidang Pendidikan, ditanggapi positif calon pemimpin Kaltim ini untuk memperhatikan persoalan pendidikan Kaltim.

"Tepat sekali Bu Hetifah duduk di Komisi X DPR RI. Pendidikan ini memang kunci, banyak permasalahan di Kaltim, seperti honor guru. Insya Allah 'Annur' menang akan perjuangkan kesejahteraan guru," kata Sofyan dalam pidato politiknya.

Untuk diketahui, pasangan Annur ini mengusung visi "Terwujudnya Kaltim Sebagai Benua Etam yang Mandiri, Sejahtera dan Lestari".

Untuk mencapai visi tersebut, misi dari Annur adalah Pertama: Transformasi ekonomi melalui pembangunan ekonomi yang berdaya saing, berkeadilan dan berkelanjuta.