Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bos Bakso Arema Kaget Mengetahui Konsumennya Meninggal Dunia

Meski Herman punya riwayat penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi), Dul Wapi mengaku tak nyaman mengetahui kabar kematian ini

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bos Bakso Arema Kaget Mengetahui Konsumennya Meninggal Dunia
POS-KUPANG.COM/EGINIUS MO'A
Dul Wapi, juragan Bakso Arema Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Juragan Bakso Arema Terhenyak Mendengar Herman Sudah Meninggal, http://kupang.tribunnews.com/2018/04/26/juragan-bakso-arema-terhenyak-mendengar-herman-sudah-meninggal. Penulis: Eugenis Moa Editor: Kanis_Jehola 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo'a

TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE - Juragan Bakso Arema, Dul Wapi (43) terhenyak mengetahui Herman Donaldus Lesu (41), yang sebelumnya makan bakso olahannya meninggal dunia, Selasa (24/4/2018) pukul 13.35 Wita di RSUD dr. TC Hillers Maumere, Pulau Flores.

Meski Herman punya riwayat penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi), Dul Wapi mengaku tak nyaman mengetahui kabar kematian ini.

Sebelum dirawat di RSUD, Herman membeli satu mangkuk Bakso Arema yang dijajalkan Bonawi, penjual keliling di Kelurahan Nangaling, Selasa (24/4/2018) sekitar pukul 09.00 Wita.

Setelah menyantap satu mangkuk Bakso Arema, Herman mengeluh pusing, kaki tangan gemetar dan pingsan tak sadarkan diri sampai maut menjemputnya.

"Setelah kejadian (ada yang makan) Bakso Arema pingsan, saya tayakan kepada anak buah saya. Dia bilang, ada tiga orang yang makan, tapi dua orang kondisinya biasa-biasa saja," kata Dul Wapi, kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (26/4/2018) di Maumere.

Sudah enam tahun mengelola pembuatan bakso di Maumere, Dul Wapi mengatakan, kejadian yang menimpa pembeli ini baru dialaminya kali ini.

Berita Rekomendasi

Baca: Usai Ketemu Buruh, Menaker Keliling Naik VW Safari dan Makan Bakso di Karawang

Ia belum tahu pasti apakah ada yang salah dalam pengolahan baksonya.

Ia mengatakan setiap hari baksonya diedarkan keliling.

Dua penjual menggunakan sepeda motor, sedangkan dua orang menggunakan gerobak.

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas