Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pencetakan Wirausaha Baru di Jabar Lebihi Target

Sejak digulirkan pada tahun 2013 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pencetakan Wirausaha Baru (WUB) melebihi target yang ditetapkan.

Editor: Content Writer
zoom-in Pencetakan Wirausaha Baru di Jabar Lebihi Target
dok. Humas Pemprov Jabar
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) berada diantara para Wirausaha Baru pada acara acara gelar produk 1000 WUB di halaman Gedung Sate Bandung, Minggu (6/5/2018) 

Sejak digulirkan pada tahun 2013 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pencetakan Wirausaha Baru (WUB) melebihi target yang ditetapkan yaitu 100 ribu WUB. Hingga akhir tahun 2017 tercatat telah berhasil mencetak WUB sebanyak 129 ribu hasil kerjasama dari 13 OPD Pemprov Jabar dan unsur Jabar Masagi.

129 WUB yang berasal dari 27 Kota dan Kabupaten di Jabar tersebut memiliki usaha bisnis yang variatif sesuai dengan kompetensi masing-masing. Mereka dilatih bagaimana menjadi enterpreneurship yang baik dan diberikan kemudahan akses keuangan oleh Pemprov Jabar.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) usai meresmikan acara gelar produk 1000 WUB di halaman Gedung Sate Bandung, Minggu (6/5/2018) mengatakan, saat ini Indonesia membutuhkan 5,8 juta pengusaha muda baru bila ingin memenangkan kompetisi di pasar tunggal ASEAN.

Lahirnya WUB juga dapat membuka kesempatan kerja baru untuk mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Jika semuanya hanya berfikir mencari kerja itu dipastikan tidak akan tertampung sehingga akan banyak pengangguran," kata Aher.

Namun, lanjut Aher, pencetakan WUB saja tidaklah cukup. Diperlukan gelar produk wirausaha yang menampilkan karya produk-produk yang sudah dilatih.

Hal itu disamping untuk mempromosikan produk, juga untuk membangun jejaring dengan sesama pebisnis dan bertemu dengan buyers seperti modern market.

Berita Rekomendasi

"Mudah-mudahan ini akan meningkatkan daya saing wirausaha dari skala mikro, kecil, menengah kemudian mengarah ke skala besar yang akhirnya dapat membuka lapangan pekerjaan," harap Aher.

Aher optimis hal tersebut akan tercapai mengingat di era ekonomi digital saat ini, teknologi sangat membantu witausahawan untuk berkinerja lebih tinggi baik dari segi produktivitas maupun pemasaran.

Tahun 2018 ini pemasaran melalui e-commerce nilai transaksinya diperkirakan mencapai Rp 144 Triliun.

"Mari kita beli produk-produk mereka dan UMKM Jabar sebagai wujud keikutsertaan pengembangan WUB dan mencintai produk dalam negeri," kata Aher.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jabar, Dudi Sudrajat selaku penyelenggara mengatakan, digelarnya produk 1000 WUB untuk memberikan apresiasi, motivasi dan mendorong serta menumbuh kembangkan jiwa wirausaha bagi pengusaha muda yang Memberikan apresiasi, motivasi dan mendorong serta menumbuh kembangkan jiwa wirausaha bagi pengusaha muda yang berpotensi.


"Peserta gelar diikuti seribu orang yang terdiri dari WUB dari 13 OPD pelaksana program, perguruan tinggi, binaan dari Perbankan di Jabar, binaan dari Kadin dan Hipmi Jabar," ujar Dudi.

Sejak dibuka pada pukul sembilan pagi, terlihat masyarakat sudah banyak yang melakukan transaksi. Produk yang ditampilkan berupa makanan minuman atau kuliner, konveksi, jasa kecantikan, handycraft, agribisnis, perikanan hingga peternakan.

Dalam kesempatan tersebut Gubernur Aher memberikan penghargaan kepada WUB berprestasi dengan jenis produknya yang unik dan baru. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas