Ada 160 Pendaki di Pasar Bubrah saat Gunung Merapi Meletus
Sebanyak 160 pendaki dikabarkan berada di sekitar kawasan Pasar Bubrah Gunung Merapi saat gunung berapi aktif itu mengalami letusan freatik.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akbar Hari Mukti
TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - Sebanyak 160 pendaki dikabarkan berada di sekitar kawasan Pasar Bubrah Gunung Merapi saat gunung berapi aktif itu mengalami letusan freatik, Jumat (11/5/2018).
Tim Reaksi Cepat BPBD Boyolali saat ini dalam perjalanan menuju lokasi guna membantu proses evakuasi apabila ada korban.
Kepala BPBD Boyolali, Bambang Sinung, menuturkan tim telah bergerak mendaki ke Pasar Bubrah, setelah mengecek tiga desa radius di bawah 5 km di Selo Boyolali yakni desa Klakah, Jrakah dan Tlogolele.
"Tim sudah naik, memang infonya ada pendaki di Pasar Bubrah. Tapi hingga saat ini kita belum dapat info terbaru," jelasnya.
Baca: Jadi Korban Penyanderaan Napi Teroris, Iptu Sulastri Didoakan Cepat Sembuh
Menurutnya, tim saat ini dikirim dalam rangka memonitor dan membantu proses evakuasi apabila diperlukan.
Ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat setempat terkait keadaan warga.
Untuk kondisi Merapi saat ini normal.
Pembina SAR Barameru Merapi, Samsuri mengatakan data 160 pendaki itu didapat dari daftar registrasi pendakian Merapi via Selo.
Baca: Staf Kereta Api Bawah Tanah Perkosa Wanita, CEO Tokyo Subways Minta Maaf
Saat ini pihaknya telah memberangkatkan tim untuk mengevakuasi mereka.
"Saat ini tim sampai di pos 1. Kira-kira 2 jam lagi sampai ke Pasar Bubrah. Ada 4 tim yang berangkat, 1 tim berisi 4 sampai 6 orang," kata dia. (Ahm)