TRIBUNNEWS.COM, UNGARAN - Sesosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di tempat TPA sampah Blondo, Dusun Blondo, Kelurahan Bawen, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Sabtu (19/5/2018).

Mayat bayi tersebut ditemukan kali pertama oleh Mali (63), pemulung sampah di TPA Blondo, warga Desa Kandangan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.

Pagi itu Mali tengah bekerja mengais sampah.

Mayat bayi tersebut ditemukan oleh Mali dalam keadaan terbungkus kantong plastik warna putih sebanyak tiga buah.

Mali yang terkejut atas temuannya segera memanggil Wati (63), istrinya, dan Rulsilati (47), teman sesama pemulung yang berada di lokasi kejadian.

Penemuan mayat bayi segera dilaporkan ke Polsek Bawen.

Baca: Kisah Yudi Lepas dari Cengkeraman Ideologi Aman Abdurrahman yang Menghalalkan Darah Aparat

Selanjutnya mayat bayi dibawa ke RSUD Ambarawa dan dilakukan pemeriksaan oleh dokter jaga, dr Rudi Setiawan.

Menurut penuturan Kasubbag Humas Polres Semarang, AKP Teguh Susilo Hadi, berdasarkan pemeriksaan dr Rudi, ditemukan fakta bayi perempuan tersebut berukuran panjang 40 cm dan berat kurang lebih 3 kg.

Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada jenazah bayi.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, bayi telah meninggal kurang lebih 3 hari," imbuh Teguh, Minggu (20/5/2018) siang.

Selanjutnya, tim gabungan Polres Semarang dan Polsek Bawen melakukan penyelidikan lebih lanjut perihal temuan mayat bayi.