Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Menjelang lebaran, kejahatan dengan modus hipnotis marak di kawasan Puncak, Bogor.

Seorang warga Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Teguh (40), mengatakan bahwa kejadian itu dialami keponakannya, Jumat (25/5/2015) sore.

Baca: Sebuah Mobil Masuk Selokan Setelah Hindari Kendaraan Dari Arah Berlawanan Di Duren Sawit

"Iya, keponakan saya tadi sore dihipnotis, motornya dikasihkan sama orang," ujar Teguh ketika dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (25/5/2018).

Motor Honda hitam bernopol F 3779 FAA milik keponakannya itu, menurut Teguh sampai sekarang belum diketahui keberadaannya.

Teguh juga mengaku bahwa ia sempat membuat sebaran bantuan via WhatsApp agar motor tersebut bisa diketemukan.

Baca: Orangtuanya Maklumi Kiesha Alvaro Tak Sanggup Puasa

"Motornya (dari Cisarua) dibawa ke arah Megamendung atau Ciawi dan seterusnya," ungkap pria yang menjabat sebagai Ketua Kompepar Puncak Bogor itu.

Sampai sekarang ia masih berusaha mencari keberadaan motor tersebut dengan membuat sebaran ke rekan-rekannya dan para pengguna WhatsApp di kawasan Puncak dan sekitarnya.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena mengatakan jika modus kejahatan memang kerap terjadi menjelang lebaran.

Baca: Korban Kecelakaan Itu Ternyata Aktivis Sosial Kepemudaan

Sehingga, pihaknya mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat berpergian terutama ke pusat-pusat keramian serta menginbau agar tidak berpergian sendirian terutama remaja yang kerap kali menjadi sasaran para pelaku hipnotis.

"Kami juga ada anggota yang tersebar dititik-titik rawan kejahatan dan pusat keramaian, intinya kita jangan lengah saat keluar rumah," imbuhnya.

Berita ini sudah dimuat di Tribunnewsbogor.com dengan judul: Jelang Lebaran Kejahatan Modus Hipnotis Marak di Kawasan Puncak Bogor, Polisi Imbau Jangan Lengah