Laporan wartawan Tribun Medan, M Fadli

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Bayi berjenis kelamin perempuan bekisar kurang lebih umur delapan bulan ditelantarkan oleh ibunya.

Saat kejadian, petugas Polantas yang bernama Bripka Tarigan menemukan perempuan yang menelantarkan anaknya di sebuah halte DAMRI di Kampung Lalang, Minggu (27/5/2018).

Diduga ibu sang bayi mengalami gangguan jiwa.

Berdasarkan informasi masyarakat, ibu ini menjemur bayinya di emperan halte Damri.

Kemudian petugas menjumpai Ibu tersebut, namun ia tidak mau dibawa ke Pos Lantas Kampung Lalang.

Kemudian Ibu tersebut berkata kepada petugas "bayinya untuk bapak aja".

Petugas membawa bayi tersebut ke pos Lantas dan kemudian diboyong ke Mapolsek Sunggal.

Berdasarkan informasi dari masyarakat, ibu bayi tersebut telah melarikan diri menggunakan angkot, ke arah Binjai. Hingga kini petugas mencari Ibunya.

Kapolsek Sunggal Kompol Wira Prayatna mengatakan, Bayi tersebut ditelantarkan oleh ibunya. Diduga ibu tersebut mengalami gangguan kejiwaan.

"Usai diboyong dari Pos Lantas menuju ke Mako, kemudian petugas kami memandikan, menggantikan pakaian serta memberikan makan bayi tersebut. Sangat disayangkan hal seperti ini terjadi," ujarnya.

Hingga berita ini dituturkan, baby masih tersebut berada di Mapolsek Sunggal.