Warga Kejar Penculik Bocah, Ayahnya Pun Menangis Merasa Bersalah
Sempat panik, orang tua korban yang bernama Maranaek Rambe (40) menjerit meminta tolong kepada warga.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribun Medan, M Fadli
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Aisyah Nurjanah Rambe (4), bocah yang asik bermain tak jauh didekat rumahnya, nyaris jadi korban penculikan.
Informasi yang dihimpun Tribun Medan, sebelumnya Aisyah bermain di samping rumahnya, ia disambangi seorang pria berkulit gelap.
Tak lama berselang, dirinya dibawa naik sepeda motor Vario dengan posisi di tengah.
Sempat panik, orang tua korban yang bernama Maranaek Rambe (40) menjerit meminta tolong kepada warga.
"Beberapa warga dan kamera pengintai di sekitar lokasi menunjukkan, kalau pelaku naik sepeda motor Vario menuju ke Kualanamu. Kami pun langsung mengejar pelaku, dan berhasil kami tangkap di daerah Batangkuis," ujar pria berkepala plontos ini.
Aisyah merupakan anak dari Maranaek Rambe (40) dan Damsona Harahap (39), warga Jalan Makmur Pasar 7 Medan Tembung.
"Ini sebenarnya salahku, yang tak memperhatikan anakku yang bermain, karena saat itu aku sedang betulin kereta. Alhamdulillah lah saya dibantu warga menangkap pelaku," tambahnya.
Sementara pelaku masih diamankan di salah satu rumah warga yang tak jauh dari rumah korban di Jalan Makmur, Minggu (3/6/2018).
Usai diserahkan warga Aisyah ke keluarga, ayah korban tak kuasa menahan nangis sembari menciumi anaknya tersebut.
"Alhamdulillah ya Allah, terima kasih," ucapnya sembari terus menciumi anaknya.
Maranaek Rambe juga menyalami warga dan mengucap terimakasih karena telah membantu menyelamatkan anaknya dari penculikan
Sementara, puluhan orang memadati lokasi pelaku yang diamankan. Sekitar kurang lebih 30 menit, polisi Polsek Percutseituan datang ke lokasi dan memboyong pelaku ke mako dengan menggunakan mobil dinas. (tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Alhamdulillah ya Allah! Ayah Bocah yang Diculik Tak Kuasa Menahan Tangis, Berterima Kasih ke Warga,