TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Putra putri Puti Guntur Soekarno, calon Wakil Gubernur Jawa Timur Nomor urut 2, Syandria dan Syahandra Kameron, memiliki cara berbeda di bulan Ramadan, sambil ngabuburit.

Minggu (3/6/2018) sore lalu misalnya. Keduanya menerima tantangan dari Duta Wisata Surabaya, Astrid Akbar dan Pelatih muda gymnastik Surabaya, Verdito atau Didit, membantu pedagang berjualan di Pasar blauran, Surabaya, Jawa Timur.

Terbagi dalam 2 tim, Syandria dan Astrid memilih membantu Bu Arsih berjualan dawet dan lontong. Sementara Syahan dan Didit membantu Bu Ponari berjualan kacang. Dalam waktu 30 menit Syandria berhasil mendapatkan 5 pembeli, sementara adiknya Syahan mendapat 7 pembeli.

Meski dikalahkan sang adik, Syandria mengaku senang dapat membantu orang lain. "Aku kalah dari Syahan tapi gak apa apa, aku senang kok, yang penting kan tujuannya baik buat bantuin Bu Arsih," Syandria.

Syandria berharap para pedagang dan anak muda dapat berkolaborasi. Perlui ada kolaborasi, katanya lagi, antara pedagang dengan anak muda. "Bagaimana caranya bisa menambah akses ke calon pembeli. Sekarang kan sudah ada teknologi. Dengan platform digital, inshaaAllah makin laku dagangannya nanti," ujar Syandria.

Harapan Syandria ini sejalan dengan program Masyarakat Melek Digital atau Mas Metal, yang diusung oleh Pasangan Cagub Cawagub Jawa Timur nomor urut 2 Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno.