Laporan Wartawan Tribun Medan, Tommy Simatupang

TRIBUNNEWS.COM, SIMALUNGUN - Jhon Clinton Simarmata bersyukur adanya penemuan jasad yang terekam robot Remotely Operated Vehicle (ROV).

Kepada Tribun Medan, Jumat (29/6/2018), Jhon Clinton mengharapkan satu dari 10 jasad tersebut adalah kakaknya, Crisman Reynold (28) Simarmata bersama sang pacar, Juliana Zuraida (26).

Apalagi, selama sebelas hari Jhon telah menunggu di Dermaga Tigaras.

"Bersyukur saya. Apalagi, mamak kan, tanya-tanya terus kapan dapat ditemukan. Kami setiap hari di sana. Tadi pun kami di sana sampai jam 6 sore," ujar Jhon.

Jhon juga menjelaskan, ibunya, Rosmaria Rumapea tidak pernah merasa puas jika belum melihat jasad anaknya.

Baca: 10 Jasad Korban Tenggelamnya KM Sinar Bangun Terekam Robot ROV

"Mamak kan gak puas kalau gak lihat jasad abang. Kita selalu memohon bisa diangkat jasad abang dari dasar danau. Biar bisa kami ziarah," tambahnya.

Jhon menjelaskan sang kakak dan pacarnya berangkat dari rumah ke Samosir pada hari kejadian, Senin (18/6/2018) pagi.

Mereka berencana liburan sebelum membicarakan hari pernikahan.

"Rencananya Selasa pas mereka pulang mau dibicarakan tanggal pernikahan mereka. Tapi begitulah," katanya.

Jhon menjelaskan kakaknya merupakan anak ke dua dari tiga bersaudara. Ia sangat berharap alat yang digunakan Basarnas dapat bekerja dengan baik.

Baca: Klaim Kemenangan Parpol di Pilkada Serentak, Upaya Pisahkan Jokowi dan PDIP

"Semoga alat yang digunakan dapat mengangkat bangkai kapal dan mayat," tambahnya.

Jhon juga menjelaskan ayahnya, Zeus Simarmata sudah pasrah dengan kepergian anak keduanya itu.

Namun, Zeus masih ingin melihat wajah anaknya untuk yang terakhir kalinya.

"Sebenarnya kami sudah pasrah. Tapi kami juga menginginkan dapat melihat wajah abang kami itu. Lalu, kami kuburkan dengan baik," ujarnya. (tmy/tribun-medan.com)