Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Speedboat Tabrakan di Perairan Perbatasan Indonesia-Malaysia, 5 Orang Tewas

Kedua speedboat datang dari arah berlawan. Yang satu, melaju dari Tawau menuju Sebatik, lainnya melaju dari Sebatik arah Tawau.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Dua Speedboat Tabrakan di Perairan Perbatasan Indonesia-Malaysia, 5 Orang Tewas
Istimewa
Korban tabrakan dua speeboat di Perairan Sei Nyamuk perbatasan RI-Tawau, Malaysia, Jumat (29/6/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG SELOR - Dua speedboat tabrakan di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia, tepanya di antara Sungai Nyamuk, Sebatik, Nunukan dengan Tawau, Malaysia.

Kejadiannya berlangsung, Jumat (29/6/2018) pukul 19.00. Kedua speedboat datang dari arah berlawan. Yang satu, melaju dari Tawau menuju Sebatik, lainnya melaju dari Sebatik arah Tawau.

Laporan ini diterima Tribun dari Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Utara Basiran menjelang pukul 22.00.

Disebutkan dalam laporan itu, 7 korban ditemukan. Lima di antaranya meninggal dunia. Dua orang kritis.

"Diduga jumlah penumpang speedboat mencapai 17 orang. Mereka yang selamat sudah dibawa ke puskesmas terdekat," ujar Basiran.

Di lokasi kejadian, personel Pos TNI Angkatan Laut Sei Pancang, Pos TNI AL Sei Nyamuk, dan personel Satgamar Garda Nusa membantu proses evakuasi korban bersama warga.

Dirpolair Polda Kaltara Utara AKBP Heri Sasangka dikonfirmasi Tribun, belum bisa memberikan keterangan terperinci. "Anggota di lapangan masih melakukan pencarian. Nanti saya informasikan," katanya.

BERITA REKOMENDASI

Sementara, Kapal patroli cepat KRI Tatihu 835 dikerahkan di lokasi kejadian tabrakan speedboat di perairan Sungai Nyamuk, Sebatik, Nunukan mencari korban yang masih dinyatakan hilang.

"Pencarian masih dilakukan di lokasi kejadian. KRI Tatihu 835 ikut menyisir karena kemungkinan masih ada korban yang belum ditemukan," kata Basiran kepada Tribun, Jumat (29/6).

Sumber terpercaya Tribun mengungkapkan, satu unit speedboat yang dimotori oleh Olong berangkat dari Tawau menuju Sebatik mengangkut kurang lebih 10-15 penumpang. Speedboat tersebut diduga bertabrakan dengan speedboat milik warga negara Filiphina di perairan Sebatik, dekat jembatan Panjang, Pelabuhan Batu.

"Sampai sekarang masih dilakukan pencarian," kata sumber tersebut. Atas kejadian itu, Ada 7 korban ditemukan dengan rincian 5 orang meninggal dunia, dan 2 orang kritis.(*)

Berita ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul "Tabrakan Speedboat di Perairan Perbatasan RI-Tawau, Lima Penumpang Tewas 2 Kritis"


Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas