Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sampel Makanan di Pesta Pernikahan dan Muntahan Korban Keracunan Massal Dikirim ke Laboratorium

Sampel makanan yang dikonsumsi ratusan warga yang keracunan massal di Kampar langsung dikirim ke Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Riau.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sampel Makanan di Pesta Pernikahan dan Muntahan Korban Keracunan Massal Dikirim ke Laboratorium
Tribun Pekanbaru/Nando
Sampel makanan yang diambil Dinas Kesehatan Kampar terkait dugaan keracunan makanan yang menimpa warga Kampar. TRIBUN PEKANBARU/NANDO 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Nando

TRIBUNNEWS.COM, BANGKINANG - Sampel makanan yang dikonsumsi ratusan warga yang keracunan massal di Kampar langsung dikirim ke Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Riau.

Kepala Dinas Kesehatan Kampar, Nurbit, mengungkapkan sampel telah dikirim Minggu (1/7/2018) malam.

Uji laboratorium guna mengetahui penyebab pasti keracunan massal di Kampar.

Sampel yang dikirim termasuk muntahan korban.

Di samping itu, semua jenis hidangan pesta juga diambil menjadi sampel untuk diuji di laboratorium.

"Tadi malam (Minggu) sampel langsung kita kirim. Sampel muntahan juga ada," ungkap Nurbit, Senin (2/7/2018) pagi.

Berita Rekomendasi

Ia mengatakan, sampel diambil pada Minggu (1/7/2018).

Baca: Tangis Ibunda Pecah Antarkan Jenazah Bripda M Tio Fahmi saat Hendak Disalatkan

Petugas kesehatan menyampling semua jenis makanan yang masih ditemukan di rumah warga tuan rumah pesta pernikahan di Desa Koto Perambahan.

Soal hasil uji laboratorium, Nurbit mengatakan, kemungkinan baru didapat sepekan ke depan.

"Soalnya, (bakteri atau zat beracun dalam sampel) harus dikembangbiakkan dulu supaya dapat hasilnya," jelasnya.

Seratusan warga keracunan makanan.

Baca: Lasma Merelakan Jenazah Siti Arbiah Putri Kesayangannya Tetap Berada di Danau Toba

Warga yang terserang diduga setelah menghadiri pesta pernikahan, Sabtu (30/6/2018).

Kejadian ini membuat heboh setelah banyak warga dengan keluhan mirip berdatangan ke Puskesmas Kampar.

Kepolisian memperkirakan korban mencapai 120 orang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas