Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Agung Erupsi Lagi Pukul 00.37 Wita

Gunung Agung kembali mengalami erupsi dini hari tadi, Kamis (5/7/2018) pukul 00.37 Wita.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Gunung Agung Erupsi Lagi Pukul 00.37 Wita
TRIBUN BALI/TRIBUN BALI/RIZAL FANANY
Hutan Gunung Agung terlihat terbakar usai terjadi erupsi eksplosif saat terpantau di kawasan Desa Amed, Karangasem, Senin (3/72018). Gunung Agung sempat melontarkan lava pijar setinggi 2 kilometer .(Tribun Bali/Rizal Fanany) 

TRIBUNNEWS.COM, AMLAPURA - Gunung Agung kembali mengalami erupsi dini hari tadi, Kamis (5/7/2018) pukul 00.37 Wita.

Hal ini dilaporkan PVMBG melalui laporan Magma VAR dari KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Agung periode Kamis (5/7/2018) 00.00 sampai 06.00 Wita.

Disebutkan bahwa teramati letusan dengan tinggi 1000 meter dan warna asap putih dan kelabu.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 1.000 meter di atas puncak kawah.

Dari sisi kegempaan tercatat adanya letusan berjumlah 1, amplitudo : 112 mm, durasi : 103 detik. Tercatat juga adanya hembusan jumlah : 5, amplitudo : 4-7 mm, durasi : 34-50 detik.

Adapun arah angin condong ke barat.

Dari sisi meteorologi cuaca dilaporkan mendung dan hujan.

Berita Rekomendasi

PVMBG merekomendasikan masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya.

Zona tersebut yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung.

Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual atau terbaru.

Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi, terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas