Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seharian Tak Pulang, Kakek Alexius Ditemukan Tak Bernyawa di Sumur Kedalaman 5 Meter

Pria malang ini kemudian ditemukan oleh sang adik Leonardus Mogi (58) pada posisi tertelungkup dalam keadaan tak bernyawa.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Seharian Tak Pulang, Kakek Alexius Ditemukan Tak Bernyawa di Sumur Kedalaman 5 Meter
Istimewa
Proses evakuasi jenazah Alexius Mogi (73) oleh Polsek Tomohon Utara. TRIBUN MANADO/FERDINAND RANTI 

TRIBUNNEWS.COM, TOMOHON - Kepolisian Sektor Tomohon Utara mengevakuasi jenazah Alexius Mogi (73), warga Kakaskasen III Lingkungan VII Kecamatan Tomohon Utara dari sebuah sumur di kedalaman lima meter tak jauh dari rumah korban, Kamis (5/7/2018) sekira pukul 19.30 Wita.

Sebelumnya Alexius menghilang hingga sempat dicari-cari pihak keluarga.

Pria malang ini kemudian ditemukan oleh sang adik Leonardus Mogi (58) pada posisi tertelungkup dalam keadaan tak bernyawa.

Leonardus menuturkan, sang kakak sudah seharian tak pulang hingga ia berinisiatif mencarinya.

"Saya curiga kakak saya tidak pulang, saya kembali ke rumah korban untuk kemudian memastikan keberadaan dimana korban berada, tetapi juga tidak ditemukan. Saya terus mencari di halaman dan belakang rumah, mendapati sudah tertelungkup dalam sumur sekira 5 meter sudah tidak bernyawa," kata Leonardus.

Baca: Pelaku Teror Bom di Pasuruan Punya 3 Identitas Palsu, Pernah Terlibat Bom Panci di Jakarta

Leonardus yang juga kepala lingkungan di tempat tersebut langsung melaporkan kepada tetangganya Aiptu James Winda.

Aiptu James Windah kemudian meneruskan berita lewat telepon kepada Bhabinkamtibmas Kelurahan Aiptu Adri Ulag.

Berita Rekomendasi

Kapolres Tomohon, AKBP I Ketut Agus Kusmayadi dan Kapolsek Tomohon utara Iptu Julianus Samberi SIk langsung mendatangi tempat kejadian di sumur belakang rumah tempat tinggal korban dan segera mengamankan TKP, mengolah TKP serta mengevakuasi korban.

"Keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi disertai dengan surat penolakan, kemudian Bhabinkamtibmas piket dipimpin kapolsek membawa ke rumah duka tempat anak korban tinggal. Menurut adik korban bahwa memang korban memiliki kebiasaan mengkomsumsi minuman keras," kata Kapolsek.

"Kami tetap mendalami kasus kematian ini," ujarnya. (Tribun Manado/Ferdinand Ranti)

Sumber: Tribun Manado
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas