TRIBUNNEWS.COM - John Legend dan Chrissy Teigen sedang liburan keluarga di Bali dan sempat mengalami kejadian menakutkan ketika gempa bumi mengguncang daerah tersebut.

Dilansir Tribunnews.com dari People pada Senin (6/8/2018), gempa saat itu berkekuatan 7 Skala Richter menghantam pulau Lombok dan berdampak pada Bali.

Bahkan peringatan tsunami sempat berlaku namun kemudian dicabut.

Teigen melakukan live-tweet di akun Twitter pribadinya, @chrissyteigen pada Minggu (5/8/2018).

Ia mengawali kicauannya dengan kata 'Ya Tuhan' dan kemudian dilanjutkan dengan 'Bali. Berguncang. Sangat Lama'.

Teigen terus mengicaukan pengalamannya saat ia merasakan guncangan gempa bumi tersebut.

Pada satu titik, Teigen merinci aksinya terhadap gempa ketika dia memegangi putranya Miles yang masih berusia 2 bulan.

"Saya dengan tenang berjalan ke luar sambil mendekap bayi dan berkata, 'saya telanjang. Saya telanjang. Saya telanjang' seperti zombie telanjang," tulisnya.

Gempa bumi itu mengakibatkan pemadaman listrik dan memaksa banyak penduduk keluar dari rumah mereka.

Tak hanya itu, banyak bangunan yang runtuh akibat dari gempa bumi.

Teigen pun kembali mengicaukan keadaannya yang kembali merasakan gempa bumi susulan pada Senin pagi (6/8/2018).

Ia juga mengungkapkan dirinya merasakan 8 kali guncangan gempa bumi sejak Minggu malam.

Teigen juga mengungkapkan keadaan dirinya dan keluarga baik-baik saja namun juga memikirkan sekelilingnya yang terkena dampak gempa bumi ini khususnya di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Tak hanya Chrissy Teigen, aktris Australia, Teresa Palmer jga berada di pulau resor ketika gempa bumi itu terjadi.

Sama seperti Teigen, ia mengabarkan kejadian tersebut melalui akun Twitter pribadinya pada Minggu (5/8/2018).

Melalui akun Twitter bernama @teresapalmer mengungkapkan bahwa gempa bumi yang dirasakan saat itu adalah salah satu terkuat yang pernah ia rasakan.

"Woah! Adakah yang merasakan gempa bumi di Bali? Berharap semuanya baik-baik saja. Tinggal di rumah pohon dan kami berguncang!" kicau Teresa Palmer.

"Holy crap! Jaga diri semuanya. Tidak pernah merasakan yang sekuat ini sebelumnya, sangat menyeramkan"

Diketahui, gempa bumi itu menewaskan 82 orang dan melukai ratusan korban lainnya.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho Senin dini hari.

Sebagian korban jiwa terlacak di daerah pegunungan di Lombok Utara.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan hingga Senin (6/8/2018) pagi tercatat ada sekitar 127 gempa susulan yang terjadi di Lombok.

"Gempa Bumi Lombok magnitudo 7 sampai pukul 07.00 WIB tercatat sebanyak 127 gempa bumi susulan," demikian keterangan resmi yang diperoleh dari BMKG.

(Tribunnews.com/Natalia Bulan Retno Palupi)

Attachments area