TRIBUNNEWS.COM - Akan ada yang berbeda dengan puncak gunung Api Purba Nglanggeran di Gunungkidul, pada Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-73 tanggal 17 Agustus 2018.

Bendera raksasa seberat 2 kuintal akan berkibar dari tebing puncak tertinggi gunung tersebut.

Hari Sukmono, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul mengatakan, bendera raksasa itu berukuran 28 m x 42 m, dengan kisaran berat 2 kuintal,

Hari ini, Kamis (9/8/2018), bendera itu sudah dibawa ke puncak gunung Nglanggeran oleh Pasukan 73.

Pasukan 73 terdiri dari 73 orang, yang meliputi unsur TNI, Polri, Pokdarwis, serta Dimas Diajeng Gunungkidul.

"Dinamakan Pasukan 73 karena sesuai dengan HUT RI ke-73," jelas Hari pada TribunJogja.com.

Rencananya, bendera raksasa itu akan dibentangkan pada Senin (13/8/2018).

Saat ini, bendera itu sudah diikatkan di tebing oleh 30 orang ahli rapling.

"Jadi tanggal 13 tinggal membentangkan saja," ujar Hari.

Pengibaran bendera raksasa di puncak Nglanggeran itu sengaja dilakukan sebelum hari H kemerdekaan, karena memang untuk menyambut HUT RI.

Dengan pengibaran bendera raksasa ini, Hari berharap potensi pariwisata di Gunungkidul, terutama Nglanggeran, akan semakin terangkat.

"Bendera tersebut bisa dilihat dari embung, sehingga tidak harus ke puncak," lanjut Hari.

Selain bendera merah putih raksasa, kawasan wisata Nglanggeran juga dipenuhi 1.000 bendera berukuran kecil untuk menyambut HUT kemerdekaan RI ke-73.

Saat ini, 1.000 bendera tersebut sudah dipasang di Nglanggeran.

Berikut adalah saat-saat Pasukan 73 menyanyi lagu Indonesia Raya untuk membawa bendera raksasa itu ke puncak Nglanggeran.