Hani Korban Penembakan di Tol Pasteur Jalani Operasi di RS Hasan Sadikin Bandung
Saat ini, perempuan asal Purwakarta tersebut tengah menjalani operasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Buntut dari kasus penembakan terhadap seorang perempuan bernama Hani di Tol Pasteur, Jumat (31/8/2018) dini hari, oleh orang tak dikenal menyebabkan korban harus mendapatkan perawatan intensif.
Saat ini, perempuan asal Purwakarta tersebut tengah menjalani operasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
"Pasien perempuan bernama Hani, umur 21 tahun. Sedang dilakukan operasi karena dikhawatirkan masih ada serpihan peluru," ujar Kepala IGD RSHS Bandung, dr Dodi Tavianto via ponselnya, Jumat (31/8/2018) malam.
Ia mengatakan, kondisi Hani saat ini kritis karena peluru mengenai bagian leher korban sehingga diperlukan penanganan darurat.
Akhirnya, korban pun dirujuk dari RS Dustira Cimahi menuju RSHS.
Baca: Penantian Panjang Pasutri Agra dan Irin Berakhir, 4 Bayi Kembar Lahir dari Program Bayi Tabung
"Kritis, detak jantungnya hanya 50 per menit. Normalnya di atas itu. Jadi akibat luka tembakannya itu mengenai pusat tekanan darah dan pusat pengaturan detak jantung," ujar Dodi.
Tim dokter yang diturunkan untuk operasi melibatkan tim dari syaraf pusat, bedah syaraf dan tim anastesi.
"Jika tidak ditangani dengan operasi akan berakibat fatal. Luka tembaknya sekitar 2cm," ujar Dodi.
Informasi yang dihimpun, kejadian berawal saat Hani dan kedua perempuan lainnya bernama Bela dan Mita diajak dua laki-laki bernama Salim (30) dan Samudi (31) dari Purwakarta ke tempat hiburan di Jalan Ir H Juanda Bandung.
Namun, dua laki-laki yang membawa tiga perempuan itu sempat ribut di tempat hiburan yang mereka datangi.
Saat mereka meninggalkan Bandung via GT Pasteur menggunakan kendaraan mini bus, mereka ditembak dari belakang dan peluru mengenai leher Hani.
Baca: Sering Pusing dan Muntah, Pelajar 14 Tahun Ternyata Dihamili Paman dan Kakeknya
Hani sempat dirawat di RS Dustira Bandung untuk perawatan intensif namun belakangan di rujuk ke RSHS Bandung untuk penanganan medis lebih lanjut.
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema membenarkan kejadian tersebut.
"Memang ada, kronologisnya memang demikian. Ini kami sedang lakukan pendalaman untuk mengejar pelakunya," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema didampingi Kasatreskrim Polrestabes, AKBP M Yoris Maulana.
Artikel ini telah tayang di Tribunjabar.id dengan judul Korban Penembakan di Tol Pasteur Jalani Operasi di RSHS Bandung