Laporan wartawanTribun Jateng, Dhian Adi Putranto

TRIBUNNEWS.COM, KENDAL - Masih ingat dengan Jefri Setiawan? Anak laki-laki asal Kendal yang telah banyak memecahkan rekor dunia bermain piano dengan mata tertutup. Kini, ia ingin melakukan Pemecahan rekor dunia kembali.

Anak yang sebelumnya telah memecahkan rekor dunia Record Holders Republic (RHR) yakni dengan memainkan 60 lagu menggunkan piano selama 5 jam dengan mata tertutup pada tahun 2017 itu, kini ingin memecahkan rekor memainkan 120 lagu menggunakan piano dengan mata tertutup selama 3,5 jam nonstop.

Pemecahan rekor itu akan dilakukan pada 23 September 2018 di Berlin Jerman.

Sehingga saat ini dirinya fokus serta bergegas mempersiapkan mental dan akomodasi untuk pemecahan rekor itu.

Aksi pemecahan rekor dunia itu sepenuhnya mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kendal serta DPRD Kabupaten Kendal.

Pada Sabtu (8/9/2018) malam, Pemkab dan DPRD Kendal bersama-sama menggalang dana untuk mendukung Jefri dalam memecahkan rekor dunia itu.

Ketua panitia penggalangan dana itu, Sri Supriyati menerangkan dalam acaara penggalangan dana itu pihaknya juga turut mengundang para anggota dewan, forkompinda serta para OPD agar bersama-sama mendukung salah satu putra terbaik Kendal dalam meraih prestasi tingkat internasional.

"Hal ini juga bentuk keharmoniasan antara badan ekeskutif dan legeslatif dalam mewujudkan Kendal pertama pantura," katanya

Ia mengatakan, dana yang digalang akan digunakan untuk membantu Jefri dalam mewujudkan cita-citanya itu.

Terlebih langkah Jefri memecahkan rekor akan membuat nama Kabupaten Kendal semakin harum di kancah internasional.

"Dalam penggalangan dana ini, terkumpul sebanyak RP 49,2 juta," terangnya.

Secara Terpisah, Bupati Kendal Mirna Annisa mengatakan figur jefri sangat menginspirasi putra-putri Kabupaten Kendal untuk berprestasi. Tekad dan semangatnya meraih cita-cita bisa menjadi contoh bagi anak-anak yang lain.

"Semakin banyaknya putra-putri Kendal yang berprestasi baik lokal maupun internasional maka akan membangkitkan semangat putra-putri kendal lainnya," jelasnya.

Selain itu acara ini sebangai bentuk komunikasi yang baik antara legeslatif dan eksekuti untuk memajukan kabupaten Kendal ke arah lebih baik.

Ia menyebutkan untuk memajukan Kabupaten kendal, yang perlu dilakukan adalah berjalannya bersama-sama antara Legeslatif dan Eksekutif dalam menyelesaikan segala masalah di kabupaten Kendal.

"Semoga kebersamaan ini terus berlanjut, sehingga pada saat ada perbedaan pendapat atau persepsi dapat diselesaikan bersama-sama," pungkasnya.(*)