Dua Begal Lempar Bom Ikan Saat Akan Ditangkap
Diduga saat pengrebekan itu, D mengetahui kedatangan petugas hingga melemparkan 12 bom ikan di depan rumahnya.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Dua pelaku curanmor dilumpuhkan polisi beberapa waktu lalu.
Keduanya adalah Nur Cholis (28) dan M Muslik (28), warga Desa Prodo, Kecamatan Winangon, Kabupaten Pasuruan.
Wakapolres Malang Kota Kompol Bambang Cristanto Utomo mengatakan, kedua pelaku itu ditembak ketika melawan.
Petugas yang saat itu tengah menggerebek mendapat perlawanan sengit dari para pelaku.
Informasinya bahkan kediaman salah seorang pelaku berinisial D dan kini sedang buron, ada 12 bom ikan atau bondet di depan rumahnya.
Beruntung bom tersebut tidak meledak saat petugas melakukan penyergapan.
Diduga saat penggerebekan itu, D mengetahui kedatangan petugas hingga melemparkan 12 bom ikan di depan rumahnya.
Bersamaan dengan itu dia kabur melalui pintu belakang.
Dijelaskan Bambang, Kholis dan Muslik telah mencuri motor Honda CBR milik Erwin (18) warga Jl Mergan Kramat, Kecamatan Sukun, Kota Malang saat di parkir di D Warnet Jl Bungur, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, pada 1 September 2018.
Kejadian itu selanjutnya dilaporkan ke Polsekta Lowokwaru. Petugas Resmob Polres Malang Kota segera melakukan penyelidikan.
"Petugas Resmob kemudian penyelidikan hingga mendapat informasi kalau pelakunya adalah Kholis. Dari sinilah petugas berhasil membekuk Kholis dan Muslik di kawasan Purwodadi Pasuruan," ujar Bambang, Kamis (20/9/2018).
Barang bukti yang dapat diamankan petugas berupa motor CBR, Motor Vario, 6 kunci T, 2 gagang kunci T, pistol mainan, serta beberapa barang lainnya.
Petugas kemudin melakukan pengembangan mencari penadahnya yang berinisial D di kawasan Grati Pasuruan.
Namun D berhasil kabur dan saat ini masih dalam pengejaran.
Penangkapan Kholis dan Muslik bagian dari Operasi Sikat Semeru yang dimulai pada 5 September hingga 16 September 2018.
Polres Malang Kota berhasil mengungkap 150 kasus dengan jumlah 21 tersangka.
Untuk kasus terbanyak adalah Curnamor yakni ada 105 kasus yang terungkap dengan 6 tersangka. (Benni Indo)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Pelaku Curanmor Asal Pasuruan Beraksi di Malang, saat Ditangkap, Ada yang Lempar Bondet,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.