22.345 Orang Bali Masih Menganggur
Angka pengangguran ini didominasi oleh tamatan SMK/SMA dan S1 dengan persentase 40 persen
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali Putu Supartika
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- Hari ini, Rabu (26/9/2018) bertempat di GOR Lila Bhuana jalan Melati, Denpasar, Bali diadakan Job Fair Provinsi Bali tahun 2018.
Job Fair ini akan berlangsung hingga tanggal 28 September 2018.
Kepala Disnakeresdm Provinsi Bali, Ni Luh Made Wiratmi mengatakan, sebanyak 50 perusahaan lokal, nasional ikut dalam acara ini.
Lowongan kerja yang dibuka mencapai 5.009 orang.
"Acara ini gratis dan tidak dipungut biaya. Tujuannya untuk mempertemukan pencari kerja dengan penyedia kerja sehingga mempermudah penempatan baik dalam negeri maupun luar negeri," kata Wiratmi.
Baca: Mendagri : Masalah Ibu Kota Kabupaten maybrat Sudah Selesai, Kembali ke Kmurkek
Wiratmi mengatakan, jumlah pengangguran di Bali saat ini mencapai 22.345 dengan persentase 0.86 persen.
"Persentase ini sudah terendah tingkat nasional," imbuhnya.
Ia menambahkan angka pengangguran ini didominasi oleh tamatan SMK/SMA dan S1 dengan persentase 40 persen.
Ia juga memprediksi, Februari 2019 akan ada peningkatan jumlah pengangguran.
Hal ini dikarenakan banyak tamatan atau lulusan baru yang mencari kerja.
"Dari BPS kemungkinan ada tren kenaikan pada Februari 2019. Sehingga kita antisipasi agar tren kenaikan tidak signifikan. Saya berharap di bawah 1.3 persen atau 1.28 persen, saya berharap itu karena segala upaya telah dilakukan," paparnya.
Untuk mengatasi hal itu pihaknya telah melakukan sosialisasi tenaga kerja, pelatihan, magang yang juga langsung penempatan. (*)