TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah menggelar tumpengan Merah Putih di halaman kantor gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Minggu (30/9/2018) malam.

Acara itu mulai pukul 20.00 WIB.

Ada tiga bintang tamu dalam gelaran tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin Rembang Kiai Haji Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus, dan Pendakwah asal Pekalongan Habib Muhammad Luthfi bin Yahya.

Masing-masing tokoh masyarakat itu menampilkan kebolehannya.

Baca: Inilah yang Akan Terjadi Bila Pilot Jatuh Sakit Saat Terbangkan Pesawat

Ganjar berorasi budaya dan bernyanyi, Gus Mus berdakwah dan membaca puisi, dan Habib Luthfi juga berdakwah dan bermusik.

Acara itu dihadiri ribuan pengunjung.

Mereka memadati muka panggung utama.

Kaum pria di sebelah kanan, putri di sisi kiri.

Panitia acara Tumpengan Merah Putih, Agus Dewo, berujar, acara nantinya diawali doa bersama untuk para korban gempa disertai tsunami di Donggala, Palu, Sulawesi Tengah.

Doa itu dipimpin Gus Mus.

Baca: Dua Negara Ini Pastikan Lolos ke Piala Dunia U-17 2019, Jepang Menunggu Timnas u-16 Indonesia

"Doa supaya rukun menghadapi kondisi Indonesia yang sekarang. Kok ya ngepasi ada musibah Donggala, jadi Gus Mus ajak jemaah Jateng dia bersama juga untuk para korban," ujarnya.(*) 

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Gus Mus Ajak Jamaah Doakan Korban Gempa dan Tsunami Donggala".