Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harga Selangit, Perdagangan Kulit Harimau Sumatera Sangat Tertutup Dan Sulit Dideteksi

Meskipun jumlahnya semakin langka, namun Harimau Sumatera selalu jadi buruan karena harga kulitnya yang mahal.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Harga Selangit, Perdagangan Kulit Harimau Sumatera Sangat Tertutup Dan Sulit Dideteksi
Dokumen Tribun Pekanbaru
Petugas Balai Pengamanan dan Penegakkan Hukum (BPPH) Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah II Riau memperlihatkan barang bukti usai menggagalkan upaya perdagangan kulit harimau sumatera di Pekanbaru, Kamis (29/9/2016). Kulit harimau tersebut rencananya akan dijual tersangka yang disinyalir merupakan bagian dari perdagangan satwa liar kepada pembeli seharga 80 juta rupiah. 

Dijelaskannya, Harimau Sumatera memiliki badan paling kecil dibanding subspesies lain dengan panjang mencapai 2,5 meter dan berat 140 kilogram.

Warna bulunya pun lebih gelap dari jenis harimau lain dan bervariasi dari warna kuning kemerahan sampai oranye gelap dengan belang berwarna hitam.
Keberadaan harimau ini, kata Samsidar, sangat penting, sebab binatang itu tergolong spesies payung (umbrella species).

“Perlindungan terhadap hewan tersebut secara tidak langsung juga akan melindungi spesies lain di habitat yang sama,” ujarnya kepada Tribunpekanbaru.com, akhir pekan lalu. (TRIBUN PEKANBARU CETAK/rzk/ton/iam/sir/joe/dni)

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Kulit Harimau Sumatera Dihargai Rp 80 Juta, Praktik Perdagangan Satwa di Riau Sulit Terbongkar,

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas