Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PT INKA Dapat Pesanan 250 Kereta Super Kuat dari Bangladesh

Bangladesh meminta PT Industri Kereta Api (Inka) membuat 250 kereta super kuat.

Editor: Fathul Amanah
zoom-in PT INKA Dapat Pesanan 250 Kereta Super Kuat dari Bangladesh
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Lokomotif buatan PT.Industri Kereta Api (INKA) diuji coba di workshop PT.Inka, Madiun, Jawa Timur, Senin (6/5/2013). Tahun ini PT.Inka menargetkan perolehan nilai kontrak sebesar Rp 2 triliun, naik 81,81 persen dibandingkan perolehan kontrak pada tahun lalu sebesar Rp 1,1 trilyun. Salah satu upaya untuk mengejar target nilai kontrak tersebut, PT INKA tengah mengikuti beberapa tender pengadaan kereta api baik di dalam negeri maupun luar negeri. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM - PT INKA dapat pesanan 250 kereta super kuat dari Bangladesh.

Bangladesh meminta PT Industri Kereta Api (Inka) membuat 250 kereta super kuat.

Selain berbadan lebar, kereta pesanan Bangladesh berasal dari bahan-bahan yang tebal dua kali lipa dari kereta biasa.

"Kuatnya kereta pesanan Bangladesh sudah terlihat dari konstruksi dindingnya, rangka dasar, hingga atapnya. Jadi permintaannya kekuatan keretanya 200 persen dari kereta biasa," ujar Manajer Finisihing PT INKA, Agung Budiono di sela-sela kunjungan kerja anggota Komisi VI DPR RI, Kamis ( 11/10/2018).

Dion, sapaan akrab Budiono, menjelaskan Bangladesh memesan kereta super kuat lantaran berjubelnya penumpang saat menggunakan moda transportasi "ular besi" itu.

Tak hanya berbadan besar dan lebar, kursi dalam satu gerbong jumlahnya lebih banyak dari kereta biasa.

Baca: Filipina Pesan Kereta Diesel ke PT INKA Senilai Rp 600 Miliar

Satu gerbong kereta pesanan Bangladesh berisi 90 kursi.

Berita Rekomendasi

Sementara kereta yang beroperasi di Indonesia berisi 64 kursi.

"Kalau pesanan Bangladesh kursinya satu baris lima. Sementara kereta di Indonesia satu baris berisi dua kursi," ungkap Dion.

Selain berbadan lebar, rangkaian kereta pesanan Bangladesh lebih panjang dari kereta biasa.

Panjang rangkaian kereta mencapai 22 gerbong.

Sementara rangkaian kereta di Indonesia paling panjang 16 gerbong.

Dion menjelaskan, tahap pengiriman pertama ke Bangladesh diperkirakan awal November sebanyak 18 unit kereta.

Kereta yang dikirim terdiri kelas ekonomi, eksekutif, kereta tidur, kereta makan dan kereta power.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Azam Azman Natawijana mengaku timnya puas dengan produk kereta yang diekspor ke Bangladesh.

Untuk itu, produk kereta PT INKA bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri dan permintaan dari luar negeri.

"Setelah kami lihat, pertumbuhannya bagus untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan permintaan dari luar negeri," kata Azman.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bangladesh Pesan 250 Kereta Super Kuat dari Indonesia"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas