TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Tahun 2018 Kodim 0725/Sragen memasuki hari ke 3 pada Kamis, 17/10/2018.

Dalam pelaksanaannya yang berlangsung di Desa Sukorejo, Kabupaten Sragen, tampak suasana guyub dan antusiasme yang tinggi warga dan tim satgas dalam mengerjakan pengecoran jalan.

Pengecoran jalan tersebut merupakan jalan tembus yang menghubungkan dua desa yaitu antara Desa segagan dan Desa sukorejo yang panjangnya kurang lebih 1200 m.

Dalam pelaksanaan TMMD hari ke-3 ini anggota TNI dibantu para srikandi yakni para perempuan paruh baya. Mereka sangat semangat mengecor jalan bersama tim satgas TMMD Kodim 0725/Sragen.

Seperti halnya Mbah karsini (60 tahun), layaknya laki-laki, perempuan paruh baya ini begitu piawai bersama rekan-rekan wanita paruh baya lainnya memasukkan batu koral kedalam ember-ember kecil untuk dicampurkan kedalam adukan semen di mesin molen dalam pengecoran.

Menurut Mbah Karsini yang merupakan ibu dari 9 orang anak ini, dia ikut ambil bagian dalam gotong royong pengecoran jalan karena beliau merasa senang dengan adanya bapak-bapak TNI yang mau membantu desanya dalam pembangunan jalan tembus ini.

Disamping itu juga dikarenakan suaminya Padmo (80 tahun) tidak bisa ikut ambil bagian pengecoran jalan dikarenakan sakit lumpuh menahun.

Mbah Karsini merasa ikhlas dan senang dalam membantu tim satgas TMMD.

Hal senada juga diutarakan Mbah Gito (65 tahun) dan mbah Sri Dayati (58 tahun),mereka yang keadaanya tidak jauh berbeda dengan Mbah Karsini.

Mereka ikut juga dalam pengerjaan pengecoran jalan desanya. Mereka semua terpanggil dan tergugah hatinya karena kecintaan mereka terhadap desanya yang sedang membangun demi kemajuan desa dan menghidupkan roda perekonomian warga.