BPBD Sumatra Barat Siagakan Tim Bantu Masyakarat Korban Banjir
Video lainnya yang menggambarkan kondisi ambruknya jembatan berpagar baja itu diunggah oleh akun @info_sumbar
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Batam Alfian Zainal
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Kota Padang, Jumat (2/11/2018) siang dilanda hujan lebat sehingga mengakibatkan sejumlah sungai atau Banda Bakali di Kota Padang meluap dan berarus deras.
Sebuah jembatan di kawasan Lubuk Kilangan, Kota Padang roboh oleh derasnya arus sungai yang menghantam jembatan tersebut.
Video ambruknya jembatan itu diunggah oleh sejumlah video yang beredar di media sosial, termasuk akun Twitter Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Video lainnya yang menggambarkan kondisi ambruknya jembatan berpagar baja itu diunggah oleh akun @info_sumbar.
Informasi yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat, mereka telah menyiagakan tim untuk turun ke lapangan bila sewaktu-waktu masyarakat butuh bantuan.
Baca: Menyeberang Jembatan Suramadu Gratis, Yuk Jelajah 5 Destinasi Eksotis di Madura Berikut Ini
Banjir mulai terjadi di sejumlah wilayah, seperti Bungus, Lubuk Pitameh, dan Simpang Gaduik serta debit air di sejumlah Banda Bakali Kota Padang juga terus meningkat.
BPBD juga sedang melakukan pendataan berapa unit rumah yang terendam.
BPBD Kota Padang sendiri sudah menurunkan satu tim untuk turun ke Baringin dan beberapa tempat lainnya. Evakuasi akan dilakukan bila ada warga yang terjebak di dalam rumahnya.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandara Internasional Minangkabau, hujan deras terjadi merata di Sumatra Barat.
Wilayah yang terpantau mengalami hujan dengan intensitas tinggi adalah Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Pariaman, Padang, Solok, Kabupaten Solok, dan Pesisir Selatan.
Kondisi ini bisa meluas ke wilayah lain, seperti Padang Panjang, Tanah Datar, dan Kepulauan Mentawai.
