MAN 1 Tulungagung Mengaku Kecolongan Atas Berkibarnya Bendera Khas HTI Saat Milad Sekolah
Sebuah foto yang menunjukkan pengibaran bendera khas HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) di acara Malam Sholawatan MAN 1 Tulungagung, menyebar di dunia maya
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Sebuah foto yang menunjukkan pengibaran bendera khas HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) di acara Malam Sholawatan MAN 1 Tulungagung, menyebar di dunia maya.
Foto ini sempat viral dan mengundang respon meluas karena HTI telah masuk ke sekolah-sekolah.
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor juga telah membuat laporan ke polisi.
Wakil kepala Sekolah bidang Humas MAN 1 Tulungagung, Masrohaini membenarkan pengibaran bendera tersebut.
Menurutnya, ada kegiatan sholawatan pada 20 Oktober 2018 lalu yang digelar dalam rangka Milad MAN 1 Tulungagung.
Berdasar kesepakatan, kegiatan ini untuk internal dan hanya bisa dihadiri oleh siswa dan orang tua siswa.
Baca: Pretty Asmara Meninggal, Permintaan Terakhir hingga Pengakuan Vicky Prasetyo
Untuk masuk ada absen dan ada undangan. Hasil penelusuran pihak sekolah, orang yang mengunggah foto itu bukan siswa sekolah ini.
Karena itu pihak MAN 1 Tulungagung merasa kecolongan
“Jadi keberadaan foto itu di luar sepengetahuan kami. Pelakunya bukan siswa dari sekolah kami,” terang Masrohaini.
Atas kejadian ini MAN 1 Tulungagung telah melakukan pemeriksaan internal.
Masih menurut Masrohaini, personil dari Polsek Boyolangu juga ikut melakukan pemeriksaan.
Baca: Ahmad Dhani Terus Unggah Kebersamaan dengan Mulan, Maia Estianty: Saking Berbunga-bunganya
Informasi di antara warganet, pengunggah foto itu adalah seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Tulungagung.
Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar mengaku masih berkoordinasi dengan pihak sekolah.
Kepolisian masih menunggu penjelasan MAN 1 Tulungagung, berdasar hasil pemeriksaan internal sekolah.
“Kami sudah tahu kejadian itu, dan kami masih berkoordinasi dengan sekolah selaku penyelenggara kegiatan,” terang Tofik.
Bantah Punya Bendera
Sebelumnya, mantan juru bicara HTI, Ismail Yusanto kembali menegaskan HTI tidak memiliki bendera.
Ismail mengatakan HTI hanya memiliki lambang dan logo.
"Untuk kesekian kali saya sebagai jubir HTi, ingin tegaskan bahwa HTI tidak memiliki dan mempunyai bendera. HTI punya lambang atau logo," katanya seperti ditulis Tribunnews.com beberapa waktu lalu.
Ismail menyebut lambang dan logo HTI itu diatur dalam AD/RT organisasi.
"Sebagaimana disebut pasal 26 AD/RT HTI. Perkumpulan ini mempunyai lambang bendera bertuliskan kalimat tauhid di atas dasar warna putih atau hitam dengan tulisan Hizbut Tahrir Indonesia di bawahnya. Itu logo atau lambang," jelas Ismail
"HTI logo dan lambangnya diaplikasikan di berbagai media tapi tidak pernah diaplikasikan di bendera," katanya.