Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi

TRIBUNNEWS.COM, KOTABUMI - Sulastri (53) warga desa kalibalangan, Abung Selatan diduga menjadi korban penipuan dan penggelapan dengan modus gendam, Kamis (8/11) sekitar pukul 09.00 WIB.

Korban menceritakan peristiwa yang dialaminya di pelataran parkir RSUD Ryacudu Kotabumi. Saat itu dirinya sedang mengantre nomor untuk berobat di rumah sakit setempat.

Tetiba dirinya didekati oleh seorang pria tak dikenal, yang menawarkan barang yang dibungkus.

"Saya dikasih bungkusan berisi tulisan arab. Bisa sembuhin penyakitnya," katanya.

Pelaku meminta agar korban membeli minum. Kala itu, tanpa disadarinya, pelaku meminta barang berharga miliknya untuk dititipkan.

Baca: Bergaji Rp 50 Juta hingga Kerap Alami Turbulensi, Begini Kisah Pilot Cantik Athira Farina

Ia percaya saja ketika pelaku mengatakan kepadanya Ibu percaya tidak, jika barang berharganya diserahkan.

"Saya langsung percaya saja, saya kasih kalung 12 gram, liontin 3 gram, cincin 6,7 gram, Hp Nokia, serta uang Rp 50 ribu," jelasnya diterangkannya seusai menenggak air mineral, pelaku sudah tidak ada ditempat.

Akibatnya, korban merugi sekitar Rp 15 juta dari kehilangan barang itu.

Perempuan berhijab ini menerangkan ciri pelaku yang dikenali hanya tinggi sekitar 170 cm, usia sekitar 40 tahun. Ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lampung Utara. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Diduga Jadi Korban Gendam, Sulastri Nurut Diminta Serahkan Perhiasan Hingga HP ke Pelaku,