Anak Bungsu Sopir Taksi Online yang Dirampok Mengaku Didatangi Ayahnya dalam Mimpi
Sejak Sofyan hilang, Apika selalu merindukan sosok ayahnya tersebut. Hal itu mengingat ketika malam menjelang tidur, ia selalu didampingi sang ayah.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Apika (10) anak bungsu Sofyan, sopir taksi online yang menjadi korban perampokan disertai pembunuhan oleh empat orang pelaku terus bermimpi tentang ayahnya untuk tetap kembali bersama.
Sejak Sofyan hilang, Apika selalu merindukan sosok ayahnya tersebut. Hal itu mengingat ketika malam menjelang tidur, ia selalu didampingi sang ayah.
Hal tersebut diungkapkan oleh Hidayat (24), adik dari Sofyan. Menurut dia, Apika sempat mengigau jika ayahnya akan pulang ke rumah.
Bahkan, dalam mimpi Apika, kakaknya itu sempat berujar untuk menunggu kepulangannya.
"Tunggu Papa pulang,” kata Hidayat, menirukan ucapan Apika, ketika bermimpi tentang ayahnya, Senin (12/11/2018).
Hidayat melanjutkan, pernikahan Sofyan bersama Fitriani (32) dikaruniahi empat orang anak. Seluruh anak-anaknya pun sangat dekat dengan sosok sang ayah.
Apalagi, ketika Sofyan pulang ke rumah usai bekerja, dia selalu menyempatkan diri bermain bersama anak-anaknya.
“Papanya memang dekat, kalau di rumah sering ajak bermain anaknya, libur kerja juga suka jalan-jalan. Mereka memang merindukan Papanya,” ucap Hidayat.
Baca: Sofyan Pengemudi Taksi Online Dipastikan Tewas, Begini Cara Pelaku Membunuh Korban
Hidayat menambahkan, mereka sudah ikhlas menanti kabar apapun terhadap Sofyan jika telah ditemukan oleh polisi.
Selama ini, keluarga selalu terus berdoa yang terbaik untuk Sofyan. “Kami terima kabar baik dan buruknya kakak saya jika ditemukan,” ujar dia.
Setelah satu pelaku berhasil ditangkap, berbagai kabar sempat didapatkan keluarga, bahkan hingga ditemukannya korban.
“Kami belum bisa memastikan apapun, belum ada bukti otentik, info terakhir dari Polda Sumsel masih mencari, kami masih terus berdoa dan yasinan,” kata Hidayat.
