Laporan wartawan Tribun Medan, M Fadli

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Syaiful Azahar Caniago (57) warga Jermal IV, Lingkungan Denai, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, membuat warga sekitar panik.

Pasalnya pria bertubuh gempal ini nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan menyiram seluruh tubuhnya dengan minyak tanah dan menyulutnya dengan pemantik.

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Jermal Ujung, Rabu (28/11/2018) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat berada di lokasi, Tribun Medan berhasil menghimpun sosok Syaiful di mata warga.

Dijelaskan Daulak Sitorus (42), Syaiful merupakan sosok yang bermasyarakat. Ia bekerja sehari-hari sebagai jualan roti keliling.

"Kalau orangnya bagus, ramah, mudah bersosialisasi dengan kami. Tidak menyangka sampai ia nekat melakukan percobaan bunuh diri seperti ini," katanya saat ditemui Tribun Medan di warung miliknya.

Sebelumnya informasi yang dihimpun kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.

"Jadi kejadian tersebut sekitar pukul 10.00 WIB, posisi korban sendirian di rumahnya dan pagar dalam keadaan terkunci. Ada warga di sini bernama si Agus berumur sekitar (35) yang saat itu sedang mengambil jentik-jentik nyamuk. Ia melihat korban menyiramkan minyak tanah ke atas kepalanya dan menghidupkan api," kata Sitorus.

Sambung pria berkulit sawo matang ini, dengar teriakan si Agus, warga langsung memadati lokasi.

"Kami begitu mendengar si Agus ini minta tolong, ia juga menyiram korban dengan air parit. Kami dan warga sekitar langsung menghancurkan gembok pagar rumahnya. Dan berusaha menolongnya," ujarnya.

Di kediamannya Syaiful, terlihat bekas terbakar di lantai teras rumahnya yang berwarna hijau tersebut.

Kondisi rumah pasca kejadian, terlihat sepi tanpa ada seorang pun yang berada di kediamannya tersebut.

Rumah yang bernomor 56 tersebut sudah diberi garis polisi oleh Polsek Medan Area.

Pada saat di lokasi, Petugas kepolisian dan tim Inafis Polrestabes Medan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Sambung Sitorus, korban dibawa ke rumah sakit terdekat dengan menggunakan mobil pickup Espass.

"Dengan mobil bak terbuka, kami bersama warga lainnya membawa korban ke Madani, lalu dirujuk ke RS Haji Medan," ujarnya.

Kejadian tersebut sempat membuat heboh warga sekitar dan berusaha melakukan pertolongan.

Usai dipadamkan api yang membakar tubuh Ipul, kondisi korban tak sadarkan diri, namun tangan kanannya masih bergerak-gerak.

"Kalau yang kami tahu, ia beberapa kali di sini duduk (warung) pernah bercerita mendapat bisikan-bisikan gaib. Namun kami juga kurang tahu pasti kenapa ia nekat menghabisi nyawa sendiri dengan cara membakarnya," kata Sitorus di lokasi.

Informasi lain yang berhasil dihimpun, korban saat melakukan aksi percobaan bunuh diri dengan membakar tubuhnya menggunakan baju dan celana panjang.

Usai kejadian, anak perempuannya menutupi korban dengan selimut.

Terpisah, Kapolsek Medan Area Kompol Kristian Sianturi membenarkan kejadian tersebut.

"Benar ada aksi percobaan bunuh diri yang dilakukan seorang pria yang bernama Sayiful Azhahar Caniago (57) mencoba melakukan bunuh diri dengan cara membakar diri. Diduga ia menyiramkan minyak bensin ke seluruh tubuhnya. Dan kejadian itu dilakukan di teras rumah korban," ujarnya.

Untuk luka bakar sambung Kapolsek, korban awalnya dirujuk ke Muhammadiyah lalu kembali dirujuk ke RS Haji Medan.

"Untuk korban sendiri dugaan sementara mengalami luka bakar 90 persen. Sampai sekarang korban masih dirawat di ruang IGD dalam kondisi kritis," katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Mengenal Sosok Syaiful Warga Jermal yang Berusaha Akhiri Hidup dengan Bakar Diri,