Akhirnya Mulai Merak Hingga Pasuruan Tersambung Jalan Tol
Jalan Tol Trans Jawa bisa menjadi alternatif utama saat akan mudik Natal 25 Desember 2018 dari Jakarta ke Surabaya
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Presiden Joko Widodo akan meresmikan ruas jalan tol Trans Jawa, Kamis (20/12/2018) besok.
Sebagaimana dalam agenda yang dikirim kepada Tribun Jateng (Tribunnews network), Presiden akan didampingi sejumlah menteri akan meresmikan Jalur Tol Jakarta-Surabaya.
Kamis pagi, Presiden bersama rombongan akan meninjau tol di Weleri, Kabupaten Kendal Jawa Tengah.
Hal itu terkait dengan ruas tol Batang-Semarang 75 kilometer, dan Salatiga-Kartasura 32 kilometer.
Dirjen Bina Marga, Sugiyartanto, beberapa waktu lalu mengatakan, segala persiapan telah dilakukan.
Tahun ini semua selesai sehingga dari Merak tersambung tol hingga Surabaya.
Diperkirakan naik mobil dari Merak hingga Pasuruan berjarak 901 kilometer lewat jalan tol dengan kecepatan rata-rata 80 kilometer per jam akan ditempuh sektiar 12 jam saja.
Baca: Gunung Anak Krakatau Meletus, Penyeberangan Merak-Bakauheni Aman
Jalan Tol Trans Jawa bisa menjadi alternatif utama saat akan mudik Natal 25 Desember 2018 dari Jakarta ke Surabaya.
Dengan menggunakan jalur bebas hambatan ini, pengendara akan bayar tarif tol (belum ditetapkan) kira-kira Rp 478.000 untuk sekali jalan.
Selama periode liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019, sebanyak lima ruas tol di sepanjang jalur Trans Jawa dioperasikan secara fungsional dan tanpa dikenakan tarif.
Pembebasan biaya di tol ini dipastikan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Adapun lima tol baru yang dioperasikan secara gratis, yaitu Pemalang-Batang, Batang-Semarang, Tol Salatiga (Boyolali)-Kartasura, Tol Wilangan (Nganjuk)-Kertosono dan Tol Pasuruan-Probolinggo.
"Ini jalur semua sambung dengan Pasuruan, total Merak-Pasuruan sepanjang 901,03 km,” jelas Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur di kantor Jasa Marga, Jakarta, Selasa, (18/12).
Subakti Syukur menambahkan, kelima jalan tol tersebut sudah laik operasi, namun masih perlu masa uji coba.
"Karena ini jalan tol yang memang sudah laik operasi, sudah keluar sertifikat laik operasi. Namun pada saat Nataru memang sebagian belum bertarif, karena tol kalau mau beroperasi kan perlu masa uji coba. Nanti bertarif setelah waktu tertentu," ujarnya.
Ia mengatakan, kemungkinan kelima ruas tol itu akan dikenakan tarif pada Januari 2019 mendatang.
Jasa Marga menetapkan periode angkutan libur Natal dan Tahun Baru 2019 di jalan tol pada 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019. (*/tribunnews)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.