Mengaku Disiksa Suami di Bawah Jembatan Ampera Palembang dan Ditonton Warga, Wanita Ini Datangi PPA
Mengaku Disiksa Suami di Bawah Jembatan Ampera Palembang dan Ditonton Warga, Wanita Ini Datangi PPA
Editor: Umar Agus Wijayanto
Mengaku Disiksa Suami di Bawah Jembatan Ampera Palembang dan Ditonton Warga, Wanita Ini Datangi PPA
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Seorang wanita bernama Emi (24) datang ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Palembang, Sabtu (12/1/2019).
Warga Jalan Mujahidin Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Provinsi Sumatera Selatan ini mengadukan suaminya berinisial B (26) yang menurutnya suka ringan tangan dan sering memukulnya.
Emi mengungkapkan terakhir kali disiksa oleh sang suami saat berada di Jalan KHA Azhari, tepatnya di kawasan bawah Jembatan Ampera Kelurahan 7 Ulu Palembang, Sabtu (12/1/2019).
Aksi pemukulan itu disaksikan banyak warga.
Dengan kondisi luka memar pada bagian wajah dan mata, lecet di bagian pipi kanan, siku kanan dan kiri, Emi menceritakan kronologis kejadian sehingga berujung pemukulan.
“Subuh tadi saya tidak sengaja bertemu dengan pelaku di lokasi. Lalu dia memanggil saya dan langsung memukul, menendang, dan menyeret saya ke jalanan hingga menjadi tontonan orang," ujar Emi.
Ketika ditanya mengenai laporannya dan rumah tangganya ke depan, Emi mengaku pasrah.
“Memang sampai saat ini dia masih suami sah saya. Kami menikah pada 2012 silam. Dengan kejadian ini saya pasrah mau dikemanakan rumah tangga ini. Namun yang pasti, jika perceraian terjadi saya sudah siap. Saya tidak tahan disiksanya,” kata Emi.