Karena Dendam, Seorang Pemuda Dikeroyok Hingga Tewas Saat Nontion Band
Kejadian tersebut dipicu dendam antara tersangka dan korban sepulang menonton Band di Desa Sendoyan, Kecamatan Sejangkung
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SAMBAS - Kapolres Sambas AKBP Permadi Syahids Putra melalui Kasat Reskrim AKP Prayitno mengungkapkan bahwa pada Sabtu (26/1/2019) malam lalu telah terjadi kasus pengeroyokan yang berujung maut.
Menurutnya, saat itu Kepolisian Sektor Sejangkung mendapatkan laporan sekitar jam 01.00 Wib.
"Kejadiannya pengeroyokan itu terjadi di Jalan setapak dekat steher SMK 1 Turusan, Dusun Beringin Sakti, Desa Perigi Limus, Kecamatan Sejangkung. Pengeroyokan tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia," ujarnya, Senin (28/1/2019).
Baca: Pria Ini Tampar Keras Petugas SPBU Jetis, Bandungan Hanya Karena Tak Kebagian Premium
Kejadian tersebut dipicu dendam antara tersangka dan korban sepulang menonton Band di Desa Sendoyan, Kecamatan Sejangkung, bersama teman-teman korban.
Ia menjelaskan, saat ini dari kasus tersebut Polres Sambas telah mengamankan lima orang tersangka.
Kelimanya adalah RG (21), Y (20), R (23), A (16) dan DN (16). Di antara kelima tersangka tersebut, dua diantaranya masih di bawah umur.
Sementara itu, Korban yang meninggal dunia adalah YP (18).
YP meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singkawang. (M Wawan Gunawan)
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul BREAKING NEWS: Nonton Band Berujung Maut di Sambas, Lima Tersangka Diamankan