Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Sopir Bemo Perkosa Siswi SD, tetangga Korban Beri Keterangan Mengejutkan

YN termasuk anak yang rajin karena biasa membantu ibunya menjaga adik bungsunya yang baru berusia tiga bulan

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Soal Sopir Bemo Perkosa Siswi SD, tetangga Korban Beri Keterangan Mengejutkan
Pos-Kupang.com/Ryan Nong
Marten Alfi (23) dan korban YN (12) saat ditemukan dalam bemo angkutan kota Eminem di depan Pasar Kasih Naikoten Kupang, pada Kamis (31/1/2019) siang. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Sehari usai dilaporkannya kasus perkosaan yang menimpa YN (12) siswi SD Inpres di Kupang yang dilakukan oleh Ten alias MA (22) sopir bemo angkutan kota Eminem, tetangga korban memberikan keterangan mengejutkan.

Ketika ditemui POS-KUPANG.COM di daerah Tofa, Kelurahan Maulafa Kecamatan Maulafa Kota Kupang pada Jumat (1/2/2019) siang, seorang tetangga yang mengenal keluarga YN memberi keterangan baru tentang YN.

Ibu rumah tangga itu menuturkan jika sebelum kejadian YN diajak jalan jalan dengan menumpang bemo angkutan kota yang dikemudikan oleh Ten pada Rabu (30/1/2019) siang, YN sempat curhat ke adik perempuan nomor duanya yang baru berusia 10 tahun.

“Menurut cerita adiknya, sebelum hari Rabu dia (YN) sudah curhat ke adiknya. Waktu itu, dari cerita adiknya, YN mengaku galau dan dilema karena harus memilih satu dari antara dua pacarnya, keduanya sama sama sopir bemo,” katanya.

Ia menuturkan, selain itu, berdasarkan keterangan teman sekolahnya, YN juga sempat curhat tentang hal yang sama.

"Tetapi dari nama yang dia sebutkan, juga nama bemo angkutan kota itu, sepertinya bukan nama Ten dan Bemo Eminem," terangnya.

Berita Rekomendasi

Tetangga itu mengaku jika YN termasuk anak yang rajin karena biasa membantu ibunya menjaga adik bungsunya yang baru berusia tiga bulan.

Dia juga menceritakan, pada saat awal pencarian YN oleh orang tuanya, mereka sempat akan melaporkan kejadian itu kepada Polisi, namun karena dugaan hilangnya siswi kelas VI SD itu belum sampai 24 jam, maka mereka berusaha untuk mencari di sekitar tempat tinggal dan teman temannya yang mereka kenal.

“Orang tuanya datang sekitar jam 11 malam (pukul 22.00 Wita) untuk mencari YN. Waktu itu menurut ayah YN, seharusnya dia sudah berada di rumah sejak jam lima sore (pukul 17.00 Wita) seperti biasa. Tapi ketika ayahnya pulang kerja pada pukul 20.00 Wita dan YN belum kembali dari sekolah, maka saat itulah mereka mulai mencari YN,” katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Sopir Bemo Perkosa Siswi SD di Kupang, Tetangga Beri Keterangan yang Mengejutkan

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas