Modal Handuk Basah, Dhimas Dengan Mudah Merampok Driver Grab Car, Korban Ditinggal di Perkebunan
Modal Handuk Basah, Dhimas Dengan Mudah Merampok Driver Grab Car, Korban Ditinggal di Perkebunan.
Editor: Januar Adi Sagita
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Seorang sopir alias driver Grab Car, NA (41) warga Desa Batangsaren, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungaung menjadi korban perampokan yang dilakukan oleh penumpangnya.
Dalam waktu tiga hari, polisi akhirnya berhasil menangkap Dhimas Rizki Susilo (23) warga Desa/Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, pelaku perampokan driver Grab Car itu.
Kejadian ini bermula saat NA mendapat order secara online, pada Jumat (15/2/2019) sekitar pukul 04.15 WIB.
Order itu ternyata dari Rizki di Jalan Bromo, Desa/Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung.
Dhimas mengorder dua titik pemberhentian, yaitu area persawahan Dusun Sedayu, Desa Bungur, Kecamatan Rejotangan dan di Stasiun Tulungagung.
“Pelaku ini diduga sudah merencanakan, karena dia sudah mempersiapkan sejumlah barang untuk beraksi,” terang Kasubag Humas Polres Tulungagung, AKP Sumaji, Senin (18/2/2019).
NA datang dengan mobil Honda Brio AG 1757 SS.
Setelah naik, Dhimas memilih duduk di bangku belakang.
Saat saat sampai di area persawahan Desa Sedayu, seperti order pertama, Dhimas menjerat leher NA dengan tali.
Saat NA berontak, Dhimas menutup mulut dan hidungnya dengan handuk basah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.