Gunung Bromo Hembuskan Abu Hingga 600 Meter di Atas Puncak, Bandara Juanda Masih Normal
PVMBG mencatat, kolom abu teramati berwarna putih hingga coklat dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal condong ke arah barat dan barat daya.
Penulis: Ria anatasia
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM - Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Bromo di Jawa Timur melaporkan bahwa telah terjadi hembusan menerus disertai abu tipis di Gunung Bromo hingga Senin (18/2/2019).
"Tinggi kolom abu teramati 600 meter di atas puncak ( 2.929 meter di atas permukaan laut)," ungkap Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kasbani.
PVMBG mencatat, kolom abu teramati berwarna putih hingga coklat dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal condong ke arah barat dan barat daya.
Baca: Kemenhub Pantau Padat Karya Bandara Tebelian Senilai Rp 68,1 M
"Berdasarkan rekaman dari seismograf di pos pemantau, gempa hembusan terekam berupa tremor terus menerus dengan amplitudo 0,5-1mm dominan 1mm," imbuhnya.
Saat ini, tingkat aktivitas Gunung Bromo masih berada di Level II (WASPADA). PVMBG menghimbau kepada masyarakat sekitar Gunung Bromo, pengunjung, wisatawan, maupun pendaki agar tidak memasuki kawasan kawah aktif Gunung Bromo dalam radius 1 kilo meter.
Operasional Bandara Juanda Masih Normal
Kementerian ESDM pengumuman ke pihak aviasi atau penerbangan terkait adanya abu tebal bergerak dari arah barat menuju barat daya.
Meski begitu, Corcom Angkasa Pura I Awaluddin mengatakan, hingga saat ini bandara Internasional Juanda, Surabaya masih normal.
"Saat ini Bandara Juanda masih beroperasi normal," kata dia saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (19/2/2019).
Baca: Ketika Calon Presiden RI Saling Lontarkan Klaim Palsu Dalam Debat
Sementara untuk Bandara Malang, Tribunnews.com masih mencoba konfirmasi.
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan sendiri belum mendapat laporan adanya Notam khusus dari AirNav terkait pengalihan jalur maupun penutupan bandara.