Kasus Pembunuhan Waria di Palembang : Diduga Dihabisi Orang Dekat hingga Barang Pribadi Hilang
Menurut Andi, pamannya itu telah dua hari kemarin tidak bisa dihubungi hingga ia memutuskan untuk mengunjungi kediaman Irwan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Berulang kali Andi mencoba memanggil pamannya namun tak kunjung mendapatkan jawaban. Istri Andi pun langsung turun ke lantai bawah untuk mengintip dari jendela.
"Dari bawah, istri saya bilang motor mamang ada di dalam. Jadi, saya intip, lihat mamang sudah tertelungkup," ujar dia.
Melihat kondisi tersebut, Andi berupaya menjebol pintu menggunakan batu namun tak berhasil.
Ia lalu memutuskan meminjam palu dari tetangga untuk melepaskan gembok.
"Baru dua langkah jalan masuk ke rumah sudah bau busuk, saya lihat badan mamang sudah menghitam. Langsung saya tutup lagi dan telepon polisi," ujar Andi.
Baca: Bermain di Pinggir Kali, Bocah Tiga Tahun Dtemukan Tewas Mengambang di Bekasi
Setelah polisi datang, jenazah Ita pun langsung dievakuasi. Dari lokasi kejadian, dua unit ponsel serta dompet korban pun telah hilang.
"Mamang memang sudah lama jadi ketua waria. Orangnya baik, kalau cerita ada musuh begitu tidak pernah," ungkap dia.
Barang Pribadi Irwan Hilang
Setelah menduga Ita alias Irwan tewas dibunuh orang dekat, polisi juga menduga pelaku mencuri barang korban.
Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang Kompol Masnoni mengatakan, di lokasi kejadian yang berada di kediamannya korban, polisi tidak menemukan dua ponsel serta dompet milik korban.
Baca: Dipicu Perselingkuhan, Pria di Palembang Tikam Istri di Kamar Hotel Hingga Tewas
"Handphone dan barang berharga korban juga hilang," ujar Masnoni saat ditemui di Mapolsek Ilir Barat I Palembang, Selasa (19/2/2019).
Masnoni mengatakan, dari keterangan sejumlah teman korban, Irwan baru menerima bantuan Rp 7 juta untuk organisasi mereka.
Korban merupakan Ketua Waria Palembang.
Baca: Ai dan Nuryanto yang Dibunuh di Malaysia Saling Terkait, Ini Kata Polisi
Masnoni menduga, pelaku pembunuhan terhadap Irwan merupakan teman dekatnya sendiri yang ingin menguasai harta korban.
Pihak kepolisian mengidentifikasi terdapat luka tusuk akibat senjata tajam di leher korban serta sejumlah luka lebam di tubuh korban. (Kompas.com)