Soal Kampanye Hitam terhadap Jokowi, Budiman Soedjatmiko: Dilakukan Orang Tak Punya Prestasi
Kampanye hitam 'Jika Jokowi Terpilih Lagi, Tidak Ada Lagi Azan' di Karawang, Jabar dinilai hanya dilakukan oleh kubu yang tidak memiliki prestasi.
Editor: Hanang Yuwono
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko di Hotel Le Meridien kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (14/11/2018).
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Kampanye hitam 'Jika Jokowi Terpilih Lagi, Tidak Ada Lagi Azan' di Karawang, Jabar dinilai hanya dilakukan oleh kubu yang tidak memiliki prestasi.
"Yang hitam itu?," kata Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Budiman Sudjatmiko, saat menjadi pembicara talkshow 'Smart Millennials For NKRI' yang digelar Komunitas Srikandi Indonesia (KSI) menggelar di Aston Hotel Solo, Kamis (28/2/2019).
"Ya itu hanya dilakukan oleh mereka yang tidak punya prestasi," terang dia menegaskan.
Di hadapan ratusan muda-mudi, politisi ulung PDI-P itu juga menyinggung soal perannya dalam menggulingkan Orde Baru Era Presiden Soeharto yang berkuasa 32 tahun lamanya.
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.