TRIBUNNEWS.COM, PELALAWAN - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Hadi Penandio memastikan helikopter untuk water booming sudah bekerja di Pelalawan.

Heli ini untuk memadamkan kebakaran di Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan, Riau.

"Helikopter untuk water booming sudah bekerja. Ada satu yang turun helinya," kata Hadi, Senin (4/3/2019).

Kapolsek Teluk Meranti Iptu Edy Hatianto yang dikonfirmasi Tribunpekanbaru.com membenarkan sudah ada helikopter untuk water booming.

Sebelumnya Hadi mengatakan pihaknya sudah meminta bantuan Satgas Udara Propinsi Riau Lanud RSN untuk pemadaman kebakaran di Kecamatan Teluk Meranti.

Permintaan untuk pemadaman lewat water booming.

Kebakaran lahan yang terjadi di kecamatan tersebut tepatnya berada di Desa Pangkalan Terap dan Kuala Panduk.

Lahan yang terbakar terdiri dari lahan milik warga dan perusahaan.

Permintaan water booming dilakukan karena kebakaran di dua tersebut sudah mulai meluas.

Baca: Korban Tewas Kecelakaan di Tol Cipali Bertambah Jadi 5 Orang

Awalnya hanya 5 ha, sekarang diperkirakan 12 ha.

Di desa ini sejak pekan lalu memang ditemukan titik api. Sempat sudah padam dan menjalani proses pendinginan, ternyata api kembali lagi.

Pihaknya tidak mau kebakaran ini meluas sehingga tidak terkendali. Sehingga meminta bantuan untuk water booming.

Selain itu, akses ke titik kebakaran juga susah. Belum lagi sumber air yang susah di lokasi kebakaran.

"Karena akses susah, makanya harus lewat udara pemadaman. Berharap hujan, sekarang masih kemarau," ujarnya. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Helikopter Water Booming Sudah Bekerja di Pelalawan Riau