Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gustave Si Buaya Raksasa Pemangsa 300 Orang Tak Mempan Ditembak Senjata AK47

Monster di Sungai Ruzizi Afrika ini, telah berada di sana sekitar 60 tahun dan diperkirakan telah membunuh lebih dari 300 orang

Editor: Sugiyarto
zoom-in Gustave Si Buaya Raksasa Pemangsa 300 Orang Tak Mempan Ditembak Senjata AK47
allenjumit.wordpress.com
ilustrasi 

Gustave menginspirasi sebuah film berjudul Primeval. Dalam beberapa dekade ini lebih dari 300 manusia menjadi mangsanya.

Patrice Faye dan ilmuwan lainnya telah berusaha menangkap Gustave selama dua tahun.

Perangkap seberat 3 ton yang memiliki banyak penjerat pun tak mampu menjebak Gustave, ia berhasil lolos.

Ukuran tubuhnya, kelincahan, dan kecenderungan memangsa manusia telah menjadikan Gustave legenda di wilayah tersebut.

Gustave terakhir dilihat oleh penduduk setempat pada Juni 2015 saat sedang menyeret banteng dewasa berukuran lebih dari 1000kg ke sungai.

Legenda Gustave menginspirasi sebuah film pada tahun 2007 berjudul "Primeval" berkisah tentang sebuah tim yang dikirim ke Burundi untuk menangkap buaya namun gagal.

Mau Uji Nyali Berenang Bersama Buaya Raksasa Pemakan Manusia? Datanglah ke Sini!

Berita Rekomendasi

Banyak cara bagi suatu lokasi yang biasa dikunjungi para wisatawan untuk menarik sebanyak mugkin pengunjung. Tempat wisata di Darwin, Australia ini misalnya.

Demi memuaskan nyali para pelancong yang menyukai wisata ekstrem, tempat wisata ini telah menyiapkan atraksi wisata menantang maut berupa aksi berenang bersama seekor buaya raksasa pemakan manusia di dalam air.

Aksi uji nyali berenang bersama buaya raksasa sepanjang 5 meter yang dalam sejarah hidupnya pernah memakan manusia itu memang bukan berupa aksi berenang tanpa alat pengaman.

Sebab jika ada pelancong yang berani berenang bersama buaya air asin itu tanpa menggunakan pelindung, tubuhnya dipastikan akan dimangsa buaya raksasa itu dalam hitungan menit.

Para pelancong yang ingin mencoba uji nyali berenang bersama buaya sambil menyaksikan bagaimana cara buaya pemangsa manusa itu menyambar umpan memang diharuskan berada di dalam semacam sangkar kaca plastik yang disebut sebagai “Sangkar Kematian”.

Sangkar yang terbuat dari bahan yang sangat kuat dan tentu saja tahan dari serangan buaya itu bisa diisi oleh dua orang.

Dalam proses uji nyali para pelancong yang ingin mencoba atraksi ekstrem itu terlebih dahulu melengkapi diri dengan gogle untuk menyelam, lalu masuk ke dalam “Sangkar Kematian” dan kemudian sangkar itu dimasukkan ke dalam air oleh para petugas.

Halaman
123
Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas