Edukasi Teknologi Hidrogen di Surabaya Dibuka oleh Walikota Surabaya dan Dubes Inggris
Arcola Energy dan Serba Dinamik Indonesia dengan didukung penuh Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Inggris melaksanakan edukasi teknologi
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Arcola Energy dan Serba Dinamik Indonesia dengan didukung penuh Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Inggris melaksanakan edukasi teknologi hydrogenuntuk pertama kalinya di Jawa Timur dengan bertajuk ‘Hydrogen Mobility & Education Programme’ di Surabaya.
Acara ini dibuka dan diresmikan langsung oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dan Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste, Moazzam Malik.
Dalam kesempatan kali ini, sekitar sembilan puluh (90) pelajar dari tiga puluh (30) sekolah ikut ambil bagian dalam lokakarya yang diselenggarakan di SMP Negeri 1 Surabaya. Tak hanya pengenalan tentang energy hydrogen, para pelajar ini juga ikut serta dalam lomba merakit mobil mini hydrogen dari Lego.
Inggris dan Surabaya akan Kerjasama pengembangan Bus Kurangi Emisi. Persembahkan pula 1 mobil Minivan hydrogen kepada Pemerintah Kota Surabaya oleh Pemerintah Inggris yang merupakan pengembangan teknologi yang dilakukan Arcola Energy dan Serba Dinamik Indonesia untuk keperluan transportasi ramah lingkungan masa depan di Kota Surabaya.
"Ini merupakan langkah pertama untuk teknologi hydrogen dan mendatangkan Minivan sebagai contoh Jadi semua anak-anak bisa belajar lebih banyak dan lebih dalam. Ini langkah pertama untuk memulai diskusi mengenai teknologi terbaru yang penting untuk menjaga lingkungan hidup kita semua,” jelas Moazzam Malik Program ini merupakan kelanjutan dari pertemuan antara Dubes Inggris dan Walikota Surabaya yang akan bekerjasama dengan Pemkot Surabaya soal bus berteknologi hidrogen.
"Ini teknologi terbaru bahkan sudah digunakan di Liverpool di London. Dengan teknologi ini tidak ada emisi. Jadi ini teknologi lebih maju dari hibrid Dan ini salah satu teknologi yang modern dan menarik untuk masa depan Jawa Timur dan Surabaya,” jelas Malik usai menemui Wali Kota Tri Rismaharini di Balai Kota Surabaya, Rabu (13/3/2019).
Dan sebagai langkah awal, Arcola Energy bekerja Sama dengan Serba Dinamik Indonesia akan segera mengirim bus berteknologi hidrogen langsung dari Inggris.
Menurut Strategy Director Arcola Energy, Richard Kemp-Harper, berbeda dengan mobil listrik biasa yang harus memenuhi baterainya berjam-jam, bus dan mobil listrik hidrogen ini cukup diisi beberapa menit saja untuk jarak tempuh kilometer yang sama.
“Pengenalan teknologi hydrogen kepada generasi muda ini juga dapat meningkatkan kesadaran dan mempercepat penetrasi energi terbarukan di masa depan, yang otomatis memberikan moda transportasi bebas polusi yang ramah lingkungan," tutur Cheif Operating Officer Serba Dinamik Indonesia, Maya Sriwulan.