Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ikan Tapah Raksasa Sepanjang 2 Meter Muncul Lagi di Sungai Batanghari, Semula Dikira Karung

Ikan raksasa yang panjangnya mencapai 2 meter itu muncul pada Sabtu (16/3/2019), di aliran Sungai Batanghari.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ikan Tapah Raksasa Sepanjang 2 Meter Muncul Lagi di Sungai Batanghari, Semula Dikira Karung
Tribun Jambi/Rian Aidilfi
Warga memotong ikan tapah sepanjang 2 meter yang ditemukan penambang pasir di Sungai Batanghari. TRIBUN JAMBI/RIAN AIDILFI 

Hingga kini, dirinya masih tak mengira bisa mendapat ikan sebesar itu.

Ilustrasi ikan Tapah Raksasa
Ilustrasi ikan Tapah raksasa.

"Rasanya seperti mimpi. Karena dari dulu sampai sekarang cuma dapat ikan paling besar 8 Kg," tuturnya.

Sebelumnya, penemuan ikan Tapah itu sempat viral di salah satu akun media sosial.

Pernah Diisukan Serang Manusia
Keberadaan Ikan Tapah memang menjadi cerita warga Jambi secara turun-temurun.

Pernah ada cerita, kapal tukang ketek terbalik ditabrak Ikan Tapah raksasa di Sungai Batanghari.

Ada cerita juga, seorang warga diseret Ikan Tapah hingga meninggal. Namun, cerita itu belum terbukti kebenarannya.

Peristiwa ini terjadi pada Mei 2014, saat seorang warga Desa Sungai Duren, Kabupaten Muarojambi, bernama Samsul, pergi menangguk ikan.

Berita Rekomendasi

Samsul tidak pulang ke rumah lagi.

"Kalau kata istrinya, tidak lama saya pulang dari rumahnya, sekitar jam 10.00 dia pamit nak nanggok ikan, tahu-tahunya jam 12.30 saya ditelepon, katanya dia tenggelam," tutur Samsudin.

"Perahu, sama jaketnya ada. Tapi kata orang-orang di tempat kejadian, memang sebelumnya ada kedengaran orang minta tolong. Kita sempat cari sama warga, tapi tidak ketemu," kata Samsudin saat ditemui di rumah duka, Kamis (15/5/2014).

Tenggelamnya Samsul sempat menghebohkan warga di Desa Sungai Duren. Korban sempat diisukan diserang Ikan Tapah.

"Tapi jasadnya utuh, tidak ada cacat atau bekas diserang ikan. Memang kemarin ado orang pintar yang nengok-nengok di sano, katanya adek saya ini diserang Ikan Tapah," katanya.

Bantahan juga dinyatakan Kaspul Anwar, Ketua RT 09, Desa Sungai Duren.

Menurutnya, itu hanyalah isu. Pasalnya dari tubuh korban tidak ditemukan bekas luka serangan Ikan Tapah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas