Gunung Bromo Erupsi, Kunjungan Wisatawan Asing Malah Alami Kenaikan
Kunjungan wisatawan asing ke Gunung Bromo mengalami kenaikan pasca gunung tersebut menunjukkan peningkatan aktivitas sejak Februari 2019 lalu.
Editor: Januar Adi Sagita
Laporan Wisatawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kunjungan wisatawan asing ke Gunung Bromo mengalami kenaikan pasca gunung tersebut menunjukkan peningkatan aktivitas sejak Februari 2019 lalu.
Jika dibandingkan dengan Februari 2018, kunjungan wisatawan asing ke Gunung Bromo meningkat, padahal memasuki low season.
"Ada keunikan. Kalau melihat jumlah wisatawan dalam negeri, itu menurun sekitar 3 ribuan. Tapi wisatawan asing malah naik," kata Kepala Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Syarif Hidayat, Rabu (20/3/2019).
Ia merinci jumlah wisatawan domestik dan wisatawan asing pada Februari 2018 masing-masing sejumlah 35.164 wisatawan dan 744 wisatawan.
Sedangkan pada Februari 2019, jumlah wisatawan domestik dan wisatawan asing tercatat masing-masing sejumlah 31.692 wisatawan dan 758 wisatawan.
"Ada faktor penasaran. Mereka tertarik. Erupsi ini fenomena yang jarang," ujarnya.
Kendati demikian, TNBTS tetap melarang wisatawan mendekat ke kawah hingga radius 1 km.
Saat ini, status Gunung Bromo masih waspada (level II) dan masih mengeluarkan abu vulkanik.
"Radius aman masih 1 km dari kawah. Kami masih berlakukan larangan itu," katanya.