Polisi Temukan Bekas Luka Cekikan di Leher Siti Zulaeha hingga Bekas Cakaran di Tangan Oknum Dosen
Polisi temukan bekas luka lebam bekas cekikan pada leher Sitti Zulaeha. Selain itu, juga didapati luka bekas cakaran pada tangan terduga Wahyu Jayadi
Editor: Dewi Agustina

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kasus kematian karyawati UNM Sitti Zulaeha Djafar, terus didalami Polres Gowa.
Meski telah mengamankan Dosen FIK UNM Dr Wahyu Jayadi yang diduga pelaku, polisi belum menetapkan tersangka.
Selain itu, prarekontruksi juga telah digelar Tim Resmob Polda Sulsel di Jl AP Pettarani, Makassar.
Dari hasil prarekonstruksi itu, polisi menemukan adanya fakta-fakta dugaan pembunuhan terhadap Sitti Zulaeha.
Seperti luka lebam bekas cekikan pada leher Sitti Zulaeha menggunakan seatbelt.
Selain itu, juga didapati luka bekas cakaran pada tangan terduga Wahyu Jayadi.
Luka itu diduga bekas cakaran korban Sitti Zulaeha yang meronta saat mendapat cekikan.
Baca: Dosen UNM Cekik Siti Zulaeha hingga Tewas, Bukan karena Perselingkuhan
Informasi salah seorang informan, sebelum kasus penemuan mayat itu terkuak, Sitti Zubaedah dan Wahyu Jayadi rupanya sempat janjian sehari sebelumnya (Kamis).
Tepatnya di Kamis sore, keduanya janjian bertemu di depan gedung Telkom Jl AP Pettarani, Makassar.
Keduanya bertemu dengan menggunakan mobil masing-masing.
Sitti Zulaeha mengemudikan mobilnya Daihatsu Terios biru, dan Wahyu Jayadi mengemudikan mobilnya Daihatsu Escudo.
Keduanya jalan beriringan menuju warkop Ilham Jl Sultan Alauddin.
Setelah tiba di warkop Ilham, keduanya sepakat jalan bersama dengan hanya menggunakan mobil Sitti Zulaeha.

Jumat (22/3/2019) pagi, warga pun digegerkan dengan penemuan mayat Sitti Zaleha di dalam mobilnya, di Jl Poros Japing depan Gudang Milik Perumahan Bumi Zarindah, Dusun JapingnDesa Sunggumanai Kecamatan Pattallassang, Gowa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.