TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapusdatin Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melaporkan dua orang tewas dalam persitiwa tanah longsor dalam musibah tanah longsor di tempat pendulangan Intan tradisional Pumpung, Banjarbaru Cempaka Rt 13 Rw 10 Kelurahan Sungai Tiung, Senin (8/4/2019) siang sekira pukul 14.48 WITA. 

Selain dua orang tewas, sementara tercatat dua orang luka-luka dalam keadaan selamat dan tiga orang hilang tertimbun material longsor. 

"Dua orang meninggal dunia, dua orang selamat dalam keadaan luka, tiga orang hilang tertimbun material longsor, dan kerugian material nihil," kata Sutopo falam keterangan tertulisnya pada Selasa (9/4/2019).

Baca: BNPB: Aktivitas Vulkanik Gunung Bromo Belum Membahayakan

Ia mengatakan, penyebab longsor tersebut sejauh ini diduga akibat hujan deras dan struktur tanah yang labil. 

"Akibat hujan dengan intensitas tinggi disertai struktur tanah yang labil," kata Sutopo. 

Ia mengatakan saat ini tim gabungan yanh terdiri daei Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Banjar, Basarnas, TNI, Polri, PMI, dan masyarakat setempat tengah mengevakuasi korban dan membersihkan material longsor. 

"TRC BPBD Kota Banjar dibantu Basarnas, TNI dan POLRI, PMI dan masyarakat setempat bergotong-royong mengevakuasi korban dan membersihkan material longsor," kata Sutopo. 

Sebelumnya diberitakan tribunsumsel.com, musibah tanah longsor terjadi di tempat pendulangan Intan tradisional Pumpung, Banjarbaru Cempaka Rt 13 Rw 10 Kelurahan Sungai Tiung, Senin (8/4/2019) siang sekitar pukul 13.30 Wita.

Dikabarkan lima orang tertimpun longsor. Hingga kini pihak tim penyelamat gabungan termasuk dari BPBD setempat dan Kepolisian Setempat di bantu dengan relawan masih melakukan proses penggalian di longsor yang dikabarkan sempat menimbun lima orang.

Kapolsek Banjarbaru Timur AKP Debi Triyani yang juga turun di lokasi kejadian menuturkan kejadian ini.

Pada siang sekitar 13.30 wita di Jalan Trisakti Lokasi Pendulangan tradisional Pumpung Rt. 31 Rw.10 Kelurahan Sungai Tiung Kecamtan Cempaka Kota Banjarbaru.

"Ya saat ini masih dilakukan pencarian korban yang tertimbun tanah longsor. Laporan awal ada lima orang yang masih dilakukan pencarian di sekitar lokasi longsor, sedangkan dua orang lainnya selamat," kata Kapolsek.

Sampai dengan saat ini warga , anggota Polsek Banjarbaru Timur, pihak dari Kelurahan Sungai Tiung beserta BPBD Kota Banjarbaru berusaha evakuasi/ pencarian di sekitar lokasi longsor.