Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kecelakaan Bus dengan Sepeda Motor di Sragen karena Lemparan Batu, Pelaku Dendam pada Bus Eka

Kecelakaan Bus dengan Sepeda Motor di Sragen karena Lemparan Batu, Pelaku Dendam pada Bus Eka, Simak Ulasan lengkapnya berikut ini

Editor: Umar Agus Wijayanto
zoom-in Kecelakaan Bus dengan Sepeda Motor di Sragen karena Lemparan Batu, Pelaku Dendam pada Bus Eka
Tribunjateng.com/Mahfira Putri Maulani
Tersangka pelemparan batu kecelakaan antara bus dan sepeda motor 

Kecelakaan Bus dengan Sepeda Motor di Sragen karena Lemparan Batu, Pelaku Dendam pada Bus Eka

TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Kecelakaan Bus Eka dengan sepeda motor di ring road utara Sragen dua hari lalu memiliki cerita tersendiri.

Wakil Polres Sragen Kompol Saprodin mengatakan kecelakaan ini ada unsur kesengajaan dari pelaku yang melempar batu.

"Batu yang dilempar pelaku mengenai mulut pengemudi sehingga mobil oleng.

Akibatnya terjadi kecelakaan beruntun," ujar Saprodin kepada Tribunjateng.com, Jumat (12/4/2019).

Baca: Jadwal Liga Inggris di RCTI dan MNC: MU vs West Ham, Liverpool vs Chelsea dan Leicester vs Newcastle

Sementara itu, pelaku pelemparan batu Jeri mengaku sedang dalam pengaruh alkohol atau dalam keadaan mabuk.

 Jeri juga mengaku ada enam orang yang melakukan pelemparan tersebut.

BERITA TERKAIT

Semua itu dilakukan karena merasa dendam terhadap Bus Eka.

Baca: UPDATE Survei Elektabilitas Jokowi Vs Prabowo dari 9 Lembaga, H-5 Jelang Pilpres 2019

"Saya merasa dendam dengan Bus Eka.

Saya pernah akan tertabrak di Masaran," ujar Jeri.

Jeri juga mengaku sudah melakukan pelemparan batu sebanyak empat kali.

Baca: VIRAL di Instagram Video Kepanikan Gempa di Sulteng, BMKG Sempat Keluarkan Peringatan Dini Tsunami

Dia sebelumnya pernah tersandung kasus pencurian.

Saprodin menghimbau kepada masyarakat pengguna sepeda motor untuk berhati-hati saat berkendara di jalan raya.

"Kami juga menghimbau kepada awak bus untuk selalu tertib berlalu lintas.

Menaati rambu-rambu lalu lintas.

Tidak ngeblong atau menyerobot jalur berlawanan," lanjut Saprodin.

Baca: Jadwal MotoGP 2019 Austin Amerika - Mulai Malam Ini Digelar Free Practice 1, Peluang Marc Marquez

Pihaknya juga mengaku sudah melakukan patroli pada malam.

Polisi akan melakukan penilangan jika mendapati ada yang melanggar.

Baca: Update Mayat dalam Koper: Dibunuh di Warung Kopi & Motif Pelaku Tega Memutilasi Sang Guru Honorer

"Sementara baru dua tersangka ini."

"Kami akan terus melakukan pengusutan."

"Jika ada warga yang melapor kami juga akan menindak lanjuti," ujar Saprodin.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas